Jose Mourinho sudah lama meninggalkan Portugal. Wajar jika Mourinho rindu melatih lagi di negaranya tersebut.
Mourinho meninggalkan Portugal setelah membawa FC Porto juara Liga Champions dan Liga Portugal pada 2003. Dia menjadi manajer Chelsea dan sisanya adalah cerita sukses yang lebih banyak mewarnai karier Mourinho.
Chelsea adalah klub pertama Mourinho di luar Portugal sebelum melanglang buana ke Inter Milan, Real Madrid, Manchester United, Tottenham Hotspur, AS Roma, dan kini Fenerbahce.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah dua dekade lebih mencari nafkah di negeri orang, Mourinho rupanya rindu untuk menangani klub Portugal lagi. Jika kesempatan itu ada di masa depan, maka Mourinho takkan ragu untuk mengambilnya.
Selain itu, Mourinho juga masih penasaran untuk jadi pelatih Timnas Portugal.
"Saya pastinya akan kembali (melatih di Liga Portugal). Memang belum kejadian, tapi pasti kok, dan bukan karena saya mau pensiun sehingga ingin melatih di sana, khususnya karena saya tidak ingin balik ke Portugal cuma untuk persiapan pensiun atau sejenisnya," ujar Mourinho seperti dikutip One Football.
"Saya ingin datang ke Portugal ketika masih ada di puncak karier saya dan juga sehat secara mental serta fisik. Klub atau timnas? Apapun itu," sambungnya.
Mourinho kini memasuki musim keduanya sebagai pelatih Fenerbahce. Musim lalu, Mourinho gagal memberikan trofi karena jadi runner-up di Liga Turki.
Baca juga: Efek Mourinho: Turki Mau Bersih-bersih Wasit |
(mrp/bay)