.webp)
Skorsing satu laga yang diterima Lionel Messi memaksanya absen memperkuat Inter Miami saat bertemu Cincinnati akhir pekan lalu. Meski striker asal Argentina itu tak senang, namun setidaknya ia bisa beristirahat usai menjalani jadwal padat.
Messi dan Jordi Alba dihukum larangan main satu laga usai mangkir dalam laga MLS All-Star vs Liga MX pada Rabu pekan lalu. Sesuai aturan MLS, pemain yang terpilih masuk skuad All-Star namun absen tanpa alasan medis jelas akan mendapat skorsing satu laga.
Eks Barcelona itu pun tak mendapat pengecualian. Akhirnya ia tak bisa dimainkan saat Miami ditahan Cincinnati 0-0 tiga hari berselang. Meski sang bintang kesal, namun Inter Miami mengklaim keputusan mangkir itu merupakan perintah klub, diduga bertujuan melindungi Messi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di usia yang sudah 38 tahun serta rentan cedera, bermain di laga eksibisi seperti itu diyakini tak memberi nilai tambah untuk klub. Meski awalnya kecewa dengan hukuman dari MLS, namun pelatih Inter Miami Javier Mascherano melihat hikmah di balik itu.
"Soal Leo, ya, semoga saja dia sangat termotivasi. Kenyataannya, yah, jelas saya sudah mengatakannya setelah pertandingan melawan Cincinnati, kami tak menyangka akan mendapat skorsing. Tapi, yah, itu bagus untuk kami," ujar Mascherano, dikutip ESPN.
"Dan kenyataannya, kami harus memberinya istirahat, usai menjalani banyak laga berturut-turut. Saya pikir, istirahat itu juga bagus untuknya memulai maraton pertandingan baru yang akan kami jalani menjelang Leagues Cup lalu kembali ke MLS. Jadi dia sedikit lebih segar," tegas Mascherano.
Baca juga: Legenda Sepakbola AS: Dewasalah, Messi! |
Inter Miami akan memulai Leagues Cup 2025 dengan menghadapi Atlas pada Kamis (31//7) pukul 06.30 WIB. Pada edisi pertama tahun 2023, mereka keluar sebagai juara dengan Messi sebagai bintangnya. Tahun lalu, mereka tersingkir di 16 besar.
(adp/aff)
