Messi Gagal Penalti Panenka, Inter Miami Kalah, Mascherano Membela

Messi Gagal Penalti Panenka, Inter Miami Kalah, Mascherano Membela

Okdwitya Karina Sari - Sepakbola
Minggu, 14 Sep 2025 12:30 WIB
CHARLOTTE, NORTH CAROLINA - SEPTEMBER 13: Lionel Messi #10 of Inter Miami CF reacts after the teams defeat in the MLS match between Charlotte FC and Inter Miami CF at Bank of America Stadium on September 13, 2025 in Charlotte, North Carolina. (Photo by David Jensen/Getty Images)
Lionel Messi gagal mengonversi penalti menjadi gol dalam kekalahan Inter Miami. (Foto: Getty Images/David Jensen)
Charlotte -

Lionel Messi gagal mengonversi penalti menjadi gol dalam kekalahan Inter Miami di markas Charlotte. Pelatih Inter Miami Javier Mascherano enggan menyalahkan Messi.

Pemai ikonik Argentina itu memimpin the Herons pada pertandingan MLS di Stadion Bank of America, Minggu (14/9) pagi WIB. Inter Miami tumbang dengan skor 0-3, setelah dibobol tiga kali oleh Idan Toklomati.

Namun, hasil pertandingan bisa saja berbeda apabila Inter Miami mampu memaksimalkan hadiah penalti di menit ke-31. Messi mengambil penalti itu lalu melepaskan tendangan Panenka dari titik 12 pas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kiper Charlotte Kristijan Kahlina tidak tertipu sehingga dengan mudah menepis bola dengan tangan kanannya. Momen itupun jadi titik balik karena Charlotte kemudian memulai pesta golnya ke gawang Inter Miami.

ADVERTISEMENT

Usai pertandingan, Mascherano membela Lionel Messi. Bagaimanapun, Messi selama ini jadi tulang punggung Inter Miami.

"Kita tidak bisa bersikap tidak adil dan mengandalkan penaltinya saja; jika ada seseoranng yang membantu kami menang di musim ini, selama ini dia adalah Leo," cetus pelatih asal Argentina itu dikutip Athlon Sports.

Inter Miami menempati peringkat delapan klasemen MLS dengan peroleha 46 poin dari 26 pertandingan. Messi dkk tertinggal 11 poin dari Philadelphia Union di puncak, dan dijadwalkan menjamu Seattle Sounders pada tengah pekan depan.

Lionel Messi tercatat telah menyumbang 27 gol dan 11 assist dalam 34 penampilan di semua kompetisi. Kontribusi pemain terbaik dunia delapan kali itu lebih banyak daripada pemain Inter Miami manapun di sepanjang musim ini.

(rin/krs)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads