Ousmane Dembele memberi kredit khusus kepada sesosok pria saat memenangi Ballon d'Or 2025. Dia adalah Moustapha Diatta, sahabat sejatinya.
Dembele dianugerahi trofi bola emas Ballon d'Or 2025. Ia mengalahkan Lamine Yamal dan Vitinha di Theatre du Chatelet, Paris, Rabu (23/9/2025) dini hari WIB.
Dalam kata sambutannya, Dembele mengucapkan terima kasih pada sahabatnya, Diatta. Rekan kecilnya itu dinilai sangat berarti di hidupnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melansir ESPN, Diatta merupakan teman kecil Dembele. Keduanya tumbuh bersama di apartemen 'la Plaine di kawasan Evreux, 100 kilometer barat Paris.
Ousmane Dembele tinggal di lantai 5, dan Diatta di lantai satu. Keduanya selalu menghabiskan waktu dengan main bola bersama, termasuk juga bareng Dayot Upamecano, bek Bayern Munich.
![]() |
Dembele dan Diatta punya mimpi memenangkan Piala Dunia, Liga Champions, dan Ballon d'Or. Rupanya takdir punya rencana lain.
Hanya Dembele yang bisa meraih ketiga gelar bergengsi itu. Sementara Diatta gagal menjadi pemain profesional, saat rekannya bisa direkrut Rennes, Borussia Dortmund, Barcelona, dan kini PSG.
Meski begitu, Diatta tetap ada bagi Dembele. Ia memotivasi rekannya untuk terus menjadi yang terbaik.
Kentalnya persahabatan itu juga sempat dijadikan kampanye Adidas. Sebuah video memperlihatkan Dembele dan Diatta menyaksikan anak-anak kecil bermain. Diatta sempat mengatakan dia teringat sosok 'Pangeran Evreux', yang mana merujuk Dembele.
Β« π¬π’π¨ ππ’π§ π§πππ¦ Β»
β Actu Foot (@ActuFoot_) September 11, 2025
ππ π‘π’π¨π©ππππ πππ π£πππ‘π π'ππππππ¦ ππ©ππ π’π¨π¦π ππ‘π πππ ππΜππΜ π«π·. π
La scΓ¨ne se dΓ©roule Γ Evreux avec son ami d'enfance, Moustapha Diatta. π₯°π
π₯ @adidasFR
pic.twitter.com/posIgxS3cq
Dalam masa-masa sulit Dembele di Barcelona--kerap cedera dan profesionalismenya disorot, Diatta disebut selalu mendukungnya. Semua dukungan itu akhirnya ditebus Dembele lewat gelar pemain terbaik, yang diwarnai air mata terima kasih.
"Untuk Moustapha, yang telah menemani saya sejak kami berusia 4-5 tahun. Dia selalu ada di samping saya, selalu mendukung saya," kata Dembele sambil menatap Diatta.
"Dia selalu mengatakan bahwa suatu hari nanti saya akan menjadi yang terbaik di dunia. Dan kita akan selalu bersama," kata Dembele.
Diatta, tentu juga menangis haru. Sembari duduk di samping ibu Ousmane Dembele, Fatimata Dembele, air matanya tumpah saat menatap rekan kecilnya sudah menjadi yang terbesar di sepakbola saat ini.
(yna/aff)