.webp)
Luciano Spalletti terkejut usai dipecat Timnas Italia. Wajar sampai saat ini, Spalletti masih sakit hati dengan Federasi Sepakbola Italia.
Spalletti dipecat pada Juni 2025 setelah kekalahan 0-3 dari Norwegia di laga pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa bulan Juni. FIGC tidak puas dengan performa Spalletti sejak Italia gagal di Euro 2024.
Pemecatan itu terbilang dadakan karena hanya sehari sebelum Italia menghadapi Moldova 9 Juni. Pemecatan yang diakui sudah bikin Spalletti tidak habis pikir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebab, saat itu Spalletti lagi coba memperbaiki performa Gli Azzurri, tapi para petinggi FIGC tidak mau memberikan waktu lebih lama. Itulah mengapa Spalletti masih kecewa berat dengan petinggi FIGC.
Alhasil, Spalletti memilih beristirahat dulu dan tidak menerima tawaran melatih di klub atau tim nasional lainnya.
"Sampai saat ini pengalaman saya di Timnas Italia masih membekas di ingatan," ujar Spalletti ketika ditanya soal kesiapannya kembali melatih.
"Saya tidak mau melupakannya, kita harus menerima pengalaman dan segala hal yang terjadi dalam hidup. Memang tidak seperti keinginan saya, tapi saya sudah berusaha maksimal. Kini beri waktu saya untuk bisa menerima rasa sakit itu, barulah saya akan memulai lagi," sambungnya seperti dikutip Football Italia.
"Jika saya tidak mau lanjut jadi pelatih Timnas Italia sejak awal, maka saya akan mundur. Tapi saya malah dipecat."
Baca juga: Tamparan Gattuso buat Timnas Italia |
(mrp/nds)
