Timnas Afrika Selatan Disanksi Pengurangan Poin gegara Pemain Ilegal

Timnas Afrika Selatan Disanksi Pengurangan Poin gegara Pemain Ilegal

Bayu Baskoro - Sepakbola
Selasa, 30 Sep 2025 20:00 WIB
ABIDJAN, IVORY COAST - FEBRUARY 10:  Teboho Mokoena of South Africa during the TotalEnergies CAF Africa Cup of Nations 3rd place match between South Africa and DR Congo at Stade Felix Houphouet Boigny on February 10, 2024 in Abidjan, Ivory Coast. (Photo by Visionhaus/Getty Images)
Timnas Afrika Selatan disanksi FIFA atas penggunaan pemain ilegal. (Foto: Visionhaus/Getty Images/Visionhaus)
Jakarta -

Timnas Afrika Selatan mendapat sanksi pengurangan poin dari FIFA. Bafana Bafana dihukum karena memakai pemain ilegal dalam kualifikasi Piala Dunia 2026.

Sanksi FIFA dijatuhkan kepada Afrika Selatan pada Senin (29/9/2025). Negara yang jadi tuan rumah Piala Dunia 2010 itu dihukum karena menurunkan pemain yang tidak memenuhi syarat saat laga kontra Lesotho awal September lalu.

Teboho Mokoena adalah pemain yang dianggap tak memenuhi syarat bertanding melawan Lesotho. Gelandang Afrika Selatan ini semestinya tak dimainkan karena sudah menerima dua kartu kuning, dan seharusnya menjalani larangan bertanding.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hukuman yang didapat Afrika Selatan tidak main-main. FIFA membatalkan kemenangan 3-0 mereka atas Lesotho dalam kualifikasi Piala Dunia 2026.

ADVERTISEMENT

Tidak hanya itu, Afrika Selatan dianggap bersalah dan kemenangan 3-0 mereka justru diberikan kepada Lesotho. Alhasil, Bafana-Bafana pun harus rela kehilangan poin di kualifikasi Piala Dunia 2026.

Afrika Selatan sedianya memuncaki klasemen Grup C dengan 17 poin. Sanksi pengurangan poin dari FIFA membuat mereka turun ke posisi kedua dengan 14 poin, disalip Benin yang punya poin sama tapi unggul selisih gol.

Asosiasi Sepakbola Afrika Selatan (SAFA) keberatan dengan sanksi yang diberika FIFA. SAFA ingin mengajukan banding atas masalah ini.

"Asosiasi mengonfirmasi bahwa kami telah meminta alasan tertulis atas keputusan tersebut dan bermaksud mengajukan banding resmi kepada Komite Banding FIFA dalam jangka waktu sepuluh hari yang ditentukan berdasarkan peraturan disiplin FIFA," SAFA menuliskan dalam pernyataan resminya.

(bay/krs)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads