Sepakbola menjadi olahraga paling populer di seluruh dunia dengan basis penggemarnya di berbagai negara. Olahraga ini tidak hanya mengutamakan ketangkasan dan kompetisi, namun juga kerja sama tim yang baik.
Sepakbola dimainkan oleh dua tim, masing-masing tim terdiri dari 11 pemain. Setiap pemain memiliki posisi dan tugasnya sendiri.
Lantas apa saja posisi pemain dan tugasnya dalam permainan Sepakbola?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada artikel kali ini, detikSport telah merangkum 11 posisi dalam Sepakbola lengkap dengan tugasnya. Berikut penjelasannya dikutip dari buku "Menjadi Pemain Sepakbola yang Tangguh" oleh Fekum Ariesbowo Werdihartohadi dan buku "Sejarah Sepakbola dari Awal hingga Masa Kini" oleh Ahmad Rayhan Zaky.
11 Posisi Pemain Sepakbola Beserta Tugasnya
A. Penjaga Gawang (Kiper)
Penjaga gawang (goal keeper) atau yang biasa disebut sebagai kiper adalah pemain berada di posisi paling belakang. Kiper bertugas menjaga gawang dari tekanan tim lawan yang berusaha mencetak gol.
Pemain dengan posisi ini menjadi satu-satunya dalam tim yang boleh menggunakan tangannya secara aktif untuk mehanan bola ke arah gawang. Seorang kiper harus memiliki karakteristik dan keterampilan menangkap yang baik, kemampuan membaca gerakan bola, daya tahan yang kuat, serta kemampuan bertahan dengan menutup pergerakan pemain depan lawan.
Di era Sepakbola modern, seorang kiper juga harus mampu mengamati pola permainan di lapangan dan memutuskan ke arah mana bola akan dialirkan. Ada pula tuntutan dari sejumlah pelatih bahwa kipernya harus bisa menjadi pemain pertama yang menginisiasi dan membantun serangan dari belakang, alias ball playing goalkeeper.
David Raya, salah satu ball playing goalkeeper. Foto: REUTERS/David Klein |
B. Pemain Bertahan
Pemain bertahan harus mempunyai kemampuan bertahan yang baik. Pemain dengan posisi ini umumnya memiliki tinggi badan yang proporsional, sehingga mampu menghadapi bola-bola dari arah atas. Selain itu, pemain bertahan dituntut memiliki emosi yang stabil agar tenang menghadapi tekanan. Berikut beberapa posisi pemain bertahan menurut daerah penjagaannya.
1. Bek Kiri (Left Back)
Bek kiri merupakan pemain yang bertugas menjaga daerah pertahanan bagian kiri. Pemain dengan posisi ini harus pandai dalam membantu serangan. Beberapa kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang bek kiri adalah kecepatan, stamina, dan kemampuan tekel yang baik untuk menghentikan laju pemain sayap lawan.
Dalam Sepakbola modern, seorang bek kiri harus mempunyai kemampuan menyerang yang kuat. Hal ini mencakup tendangan jarak jauh yang berbahaya, akurasi umpan silang yang tepat, serta dribbling yang oke.
Kini bek kiri juga tidak semata menyisir sektor tersebut karena dalam skema tertentu juga sewaktu-waktu bisa masuk menjadi gelandang alias posisi inverted.
2. Bek Kanan (Right Back)
Bek kanan merupakan pemain yang bertugas menjaga daerah pertahanan bagian kanan. Pemain dalam posisi ini harus pandai dalam membangun serangan dan memiliki daya tahan yang kuat. Seorang bek kanan harus memiliki kecepatan, stamina, dan kemampuan tekel untuk menghentikan laju pemain sayap lawan.
Peranan bek kanan semakin berkembang di era Sepakbola modern. Bek kanan harus mempunyai kemampuan menyerang yang mumpuni, tendangan jarak jauh yang hebat, dan dribling yang menawan untuk menciptakan peluang bagi tim.
Kini bek kanan juga tidak semata menyisir sektor tersebut karena dalam skema tertentu juga sewaktu-waktu bisa masuk menjadi gelandang alias posisi inverted.
3. Bek Tengah (Centre Back)
Bek tengah adalah pemain yang posisinya berada di garis belakang, biasanya berada tepat di depan kiper.
Posisi ini biasanya dimainkan oleh dua atau tiga orang sesuai dengan kebutuhan tim. Seorang bek tengah bertugas sebagai penjaga di daerah pusat pertahanan.
Peran bek tengah bisa divariasikan menjadi sweeper, libero, ball playing defender, atau limited defender. Berikut penjelasan masing-masing peranan tersebut:
Sweeper
Sweeper berperan membangun serangan dari belakang. Seorang sweeper harus mempunyai kemampuan menendang bola yang kuat dan akurat untuk mengarahkan bola ke lini depan.
Libero
Libero berperan sebagai bek bebas yang tidak terikat posisi. Seorang libero harus mempunyai kemampuan dan taktik yang luar biasa dalam mengelola lini pertahanan serta melakukan tekel yang krusial.
John Stones dari Manchester City rutin digadang-gadang sebagai libero masa kini berkat kemampuannya merangsek ke lini tengah. Foto: Getty Images/Jonathan Moscrop |
Limited Defender
Limited defender merupakan bek tengah yang fokus pada tugas defensif. Seorang limited defender harus mempunyai kekuatan dan kemampuan tekel yang baik untuk menghentikan serangan lawan.
Ball Playing Defender
Ball playing defender berperan penting dalam lini pertahanan. Pemain dengan posisi ini harus pandai mengumpan, membangun serangan dari belakang, dan membaca permainan.
C. Pemain Tengah
Pemain tengah merupakan pemain yang bertugas menjaga keseimbangan dan mengatur irama permainan. Pemain dengan posisi ini dituntut memiliki daya tahan tubuh yang baik, tinggi badan yang proporsional, serta kemampuan membawa bola yang baik. Berikut beberapa posisi pemain tengah beserta tugasnya.
Gelandang Bertahan (Defensive Midfielder)
Gelandang bertahan berperan menahan pergerakan bola lawan yang berada di tengah lapangan sebelum memasuki daerah pertahanan. Pemain dengan posisi ini bertugas merebut kembali kendali bola dari lawan dan diteruskan kepada pemain depan untuk mencetak angka.
Gelandang Kiri dan Kanan (Left and Right Midfielder)
Gelandang kiri dan kanan bertugas menjaga keseimbangan, menahan pergerakan bola, dan merebut bola di tengah lapangan dari sisi kiri dan kanan.
Gelandang Tengah (Central Midfielder)
Gelandang tengah bertugas mengelola penyerangan serta mengatur arus bola dari belakang ke depan. Gelandang tengah harus mampu menjaga irama permainan dalam pertandingan.
Gelandang Serang (Attacking Midfielder)
Gelandang serang bertugas memiliki tugas mengatur irama permainan dengan memberikan umpan-umpan akurat ke pemain lain. Pemain ini biasanya menjadi "otak" untuk menciptakan permainan yang baik. Seorang gelandang serang biasanya dipercaya sebagai captain atau pemimpin tim.
D. Pemain Depan (Forward/Striker)
Pemain depan biasa disebut sebagai ujung tombak penyerangan permainan dalam tim. Mereka bertugas menjalankan strategi pelatih, mencetak gol, dan membawa kemenangan. Berikut beberapa peranan klasik pemain depan:
Winger
Winger bertugas menerobos pertahanan lawan dari sisi kanan/kiri lapangan. Pemain dengan posisi winger harus mempunyai kemampuan dribbling yang memukau, kecepatan dan kelincahan untuk melewati pemain belakang tim lawan.
Di era Sepakbola modern, seorang winger harus mempunyai kemampuan umpan silang yang kuat sehingga dapat memberikan peluang menang bagi tim.
Thomas Muller yang mempopulerkan posisi raumdeuter di lini depan. Foto: Getty Images/Eurasia Sport Images |
Striker
Striker biasa disebut sebagai predator dalam kotak penalti. Pemain dengan posisi ini menjadi yang paling haus gol dan menciptakan peluang menang. Seorang striker harus mempunyai pergerakan yang cerdas dan naluri yang tajam untuk mencetak gol. Striker juga harus memiliki kerja sama tim yang baik sebagai kunci dalam membuka peluang tim untuk menang.
Di era modern, posisi pemain depan juga terus berkembang. Baik lewat keberadaan penyerang palsu alias false nine maupun raumdeuter yang terlihat pasif tapi amat jeli membaca titik lemah kubu lawan.
Itulah ulasan lengkap terkait posisi dalam Sepakbola dan tugasnya masing-masing. Semoga dapat dipahami dengan baik ya, detikers!
---
Artikel ini ditulis oleh Salamah Harahap, peserta magang di detikcom.
(krs/krs)













































