.webp)
Antonio Conte baru-baru ini bikin pernyataan heboh yang bisa mengancam posisinya didepak Tottenham Hotspur. Pun viral baru-baru ini, Conte kok naik pesawat kelas ekomoni?
Laju Tottenham Hotspur musim ini mandek lagi-lagi. Spurs dipastikan nihil trofi.
Sudah 15 tahun, Spurs kembali puasa gelar. Manajer Antonio Conte di luar prediksi, malah mencak-mencak salahkan klub, pemain, sampai sang pemilik!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Conte Marah Besar, Sebut Pemain Spurs Egois |
"Kami bukan merupakan suatu tim tim. Kami adalah tim yang cuma berpikir soal diri sendiri. Ketika Anda seperti itu, apapun bisa terjadi, kalah dari Sheffield United dan tersingkir dari Piala FA, lalu dengan AC Milan, dan membiarkan lawan untuk bangkit setelah Anda unggul 3-1. Saya lihat para pemain tidak bertanggung jawab sama sekali," ujar Conte saat spurs imbang 3-3 kontra Southampton di Liga Inggris akhir pekan kemarin.
"Kini segalanya semakin sulit - kami sudah bekerja keras dengan tim ini dan berada di jalur yang tepat. Kami kini tertinggal, saya melihat banyak situasi negatif dan banyak yang egois serta pemain yang tidak saya suka. Saya tahu bagaimana caranya menang, saya dulu sering mengalahkan tim-tim juara kok," semburnya.
"Ya seperti itulah sejarah Tottenham. Pemilik klub sudah 20-an tahun di sini dan mereka tidak pernah menjuarai apapun. Kenapa? Salahnya ada di klub atau manajer yang ada di sini. Saya sudah lihat manajer-manajer Tottenham sebelum ini," cetusnya.
Baca juga: Conte Marah Besar, Sebut Pemain Spurs Egois |
Banyak pihak menduga, omongan Antonio Conte itu akan jadi bumerang buat dirinya sendiri. Tinggal menghitung waktu, bagi Tottenham Hotspur untuk memecatnya!
Dilansir dari CBS, baru-baru ini viral cuplikan video Conte yang naik Ryanair, pesawat ekonomi asal Inggris. Conte terlihat begitu stress wajahnya.
View this post on Instagram
Padahal, Antonio Conte merupakan salah satu manajer Liga Inggris dengan gaji terbesar. Gajinya per tahun sebesar 15 juta Pounds atau setara Rp 282 miliar!
Diketahui, Conte pulang ke Italia saat jeda internasional akhir Maret ini. Maka tinggal menunggu waktu, apakah Spurs akan secepatnya pecat Conte atau masih ada kesempatan lagi? Kontraknya di Spurs juga akan habis di musim panas 2023 pada akhir Juni mendatang.
