Keputusan Mahkamah Agung (MA) atas penolakan permohonan kasasi Menpora, membuat PSSI hidup kembali. Mereka pun berencana untuk segera menggulirkan kompetisi ISL pada April mendatang.
PSSI mengambil keputusan tersebut dalam Rapat Komite Eksekutif yang digelar, pada Senin (14/3) sore. PSSI merasa keputusan MA telah sah secara hukum sehingga organisasinya otomatis aktif kembali, meski Menpora sendiri belum mengakui keberadaan PSSI.
Dijelaskan Direktur Hukum PSSI, Aristo Pangaribuan, federasi sepakbola yang dibekukan pada 17 April 2015 itu sudah memiliki program yang disiapkan. Salah satunya adalah menggelar kompetisi yang rencananya kickoff pada 15 April mendatang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
''Kami akan mengirim surat kepada kapolri untuk perizinan terkait pertandingan. Yang terdekat adalah kompetisi ISL pada 15 April. Semoga kapoli bisa memberikan izin agar sepak bola bisa meggeliat lagi di indonesia,'' ungkap Aristo di Kantor PSSI.
Tak hanya itu, PSSI juga berencana menggelar kompetisi di kasta lainnya mulai dari Divisi Utama, Liga Nusantara dan Piala Suratin. PSSI juga sudah menjadwalkan mengadakan Kongres Tahunan pada pertengahan tahun ini.
''Kami tidak membicarakan ISC karena yang diketahui produk PSSI adalah ISL. Makanya lebih kurang kami akan gulirkan pada 15 April," kata anggota Exco PSSI, Gusti Randa.
Keinginan PSSI menggulirkan ISL memunculkan tanda tanya lainnya karena PT Gelora Trisula Semesta lebih dulu mengumumkan akan menggelar kompetisi ISC [Indonesia Soccer Championship]. ISC sendiri direncanakan akan digulirkan pada 15 April, bersamaan dengan ISL.
(ads/rin)