Tiket leg I semifinal Piala AFF 2016 antara Indonesia melawan Vietnam sudah mulai dijual, Rabu (29/11/2016) kemarin secara online di laman Kiostix.com. Panitia penyelenggara menyediakan tiket dengan tiga kategori, yaitu kategori satu dengan harga Rp 300 ribu, kategori dua seharga Rp 200 ribu, dan kategori tiga seharga Rp 100 ribu.
Dari pembelian secara online itu, masyarakat yang sudah mendapat email pemberitahuan soal tiket dari kisotix.com, bisa menukarkannya dengan membawa bukti pembayaran dan bukti pemberitahuan email yang diberikan pada H-1 sebelum pertandingan. Penukaran dilakukan di Plaza FX Senayan, di lantai 7 dan lantai 5 sampai pukul 22.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejauh mata memandang, penukaran berjalan lancar dan antrian pun tidak begitu panjang. Namun sayang aksi lancar itu harus dirusak dengan adanya calo yang berkeliaran di pintu keluar para suporter yang sudah menukarkan tiketnya.
Dengan diam-diam calo-calo tersebut bertanya kepada setiap suporter yang keluar usai menukar tiket. "Ada lebih?' tanya salah satu calo singkat. Tetapi hampir semuanya juga menolak ketika diminta tiketnya untuk dijual.
Tak cukup sampai disitu, ada juga calo yang nekat menawarkan tiket untuk dijual, khususnya kategori 1. Harga yang dibrandol pun tidak kira-kira, yaitu sekitar Rp 750 ribu sampai Rp 900 ribu untuk kategori 1. Padahal harga tiket kategori 1 hanya Rp 300 ribu.
"Mau tiket kategori 1, kalau mau? harganya Rp 900 ribu," kata salah satu calo tersebut menawarkan kepada detikSport.
"Saya cuma bantu teman saja. Dia ada beberapa tiket yang mau dijual. Tadi sudah sempat jual yang kategori 3, Saya jual Rp 225 ribu. Tapi saya cuma dapat Rp 25 ribu. Sisanya kasih teman," ungkap dia ketika ditanya.
Menanggapi banyaknya calo yang ada di area penukaran, pihak Kiostix.com mengaku bukan menjadi urusan dari panpel.
"Jadi ketika tiket itu sudah ditukarkan, ya tiket itu menjadi hak mereka (pembeli). Kami tidak bisa berbuat apa-apa karena di luar kewenangan kami. (mcy/din)











































