Barito akan menantang Arema di Stadion Kanjuruhan, Jumat (5/5/2017) malam. Klub berjuluk Laskar Antasari itu sedang melalui tren positif setelah sebelumnya menang dua kali dan seri sekali.
Barito punya peluang menjadi tim pertama yang menjebol gawang Arema di Liga 1. Namun, hal itu tak akan menjadi motivasi tersendiri bagi tim besutan Jacksen F. Tiago itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jacksen mengaku sudah mempelajari Arema dan mengantongi kekuatan serta kelemahan tim tersebut. Namun, dia tak mau membocorkannya.
"Sudah jelas semua tim ketika mau main pasti mempelajari kekuatan dan kelemahan. Seperti kami," tuturnya.
"Cukup internal kami saja. Hal itu kami gunakan untuk merancang strategi dalam latihan, masih ada waktu 24 jam, dan ada dua kali meeting dengan tim," kata mantan pelatih timnas Indonesia itu.
Jacksen menepis anggapan dirinya sering melakukan perang urat syaraf tiap kali bertanding melawan Arema, terutama saat dulu masih menangani Persipura Jayapura.
"Saya biasa saja, Anda kenal saya. Tetap seperti dulu, tidak sombong. Kalau ada perspektif begiti ya silakan, karena saya tidak pernah punya niatan membangun perang saraf. Cuma memang persepsi orang berbeda, sejak dulu yang saya lakukan hanya ingin melindungi tim saya," kata Jacksen.
(mfi/rin)











































