Di Istora, Senayan, Jumat (25/1/2019), Takeshi/Keigo kandas di tangan ganda Denmark Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen lewat lag atiga gim. Mereka menyerah dari Kim/Anders dengan skor 21-9, 17-21, dan 18-21.
Takeshi/Keigo akan segera mengevaluasi kekalahan itu. Ganda putra yang ada di urutan ketiga dunia itu segera mengalihkan fokus ke turnamen berikutnya demi menjaga konsistensi dan mengamankan tempat di Olimpiade 2020.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Persaingan di ganda putra (Jepang) ada empat pasang. Dan empat itu level dan kemampuannya bisa dibilang rata. Saat ini memang kami yang paling tinggi rangkingnya di antara ganda lain tapi kami tak ada merasa bagaimana. Kami merasa levelnya merata sehingga kans untuk pasangan siapa pun yang mewakili tetap ada," kata Takeshi.
"Yang penting di setiap turnamen siapa yang paling kuat dan bisa menang itu yang terbaik dan bisa diperhitungkan untuk olimpiade," dia menambahkan.
"Kami ingin main di olimpiade, tapi tahun ini kami berusaha untuk bertahan di delapan besar untuk bisa masuk olimpiade," dia menegaskan.
Takeshi/Keigo pun menyiapkan langkah khusus agar bisa konsisten hingga April tahun depan. Mereka mengandalkan stamina.
"Karena persaingannya lumayan ketat dengan yang lain. Tentu persiapan kami salah satunya dengan menambah stamina, daya tahan, agar tak gampang kendur untuk olimpiade nanti," kata Takeshi.