Rencana itu disampaikan dalam jumpa pers "Dari Jakarta untuk Indonesia" yang diselenggarakan oleh PT Jakarta Propertindo (Perseroda) di Kemayoran, Rabu (28/08/2019). Acara itu dihadiri oleh jajaran direksi konsorsium yang terlibat dalam pembangunan stadion bertaraf internasional tersebut.
Adapun konsorsium yang terlibat antara lain dari Jakarta Propertindo, PT Jaya Konstruksi, PT Virama Karya, serta PT Wika Gedung. Anggota konsorsium itu bertugas secara terintegrasi dalam pembangunan JIS.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari perhitungan konsorsium, stadion itu akan rampung dibangun pada Oktober 2021. Lokasinya sesuai rencana awal, di wilayah Tanjung Priok, Jakarta Utara dan memiliki kapasitas 82.000 penonton.
Selain itu, Nariman mengatakan stadion tersebut memiliki keistimewaan karena memiliki atap stadion yang bisa digunakan untuk trekking di atasnya. Makanya, bagian atap itu membutuhkan pengerjaan cukup lama, hingga 11 bulan.
"Atap stadion JIS ini nantinya bisa digunakan untuk trekking. Jadi tidak hanya ada lintasan track di pinggir lapangan, tetapi juga ada di atas," dia menambahkan.
(fem/fem)