Shin Tae-yong bertemu dengan PSSI pada Rabu (4/3/2020) untuk memberi laporan soal Timnas Indonesia U-19. Sebelumnya Garuda Muda sudah menjalani pemusatan latihan di Chiang Mai, Thailand, 22 Januari-1 Februari 2020.
Timnas Indonesia U-19, yang menjadi kerangka Timnas di Piala Dunia U-20 2021 nanti, menjalani lima kali uji tanding selama berada di Thailand. Hasilnya, hanya sekali kemenangan dan sisanya berakhir dengan kekalahan.
Rinciannya, Timnas Indonesia U-19 menang 2-1 atas Kyung Hee University, dan kalah 4 kali dari Busan IPark 1-5, 0-2 dari Kyung Hee University di laga pertama, 0-4 dan 1-4 dari Seongnam FC.
"Kalau dilihat skornya, memang banyak kebobolan. Tapi, dalam kondisi pemain letih, baru selesai liga, seharusnya malah kebobolannya bisa lebih banyak lagi," kata Tae Yong, dalam rilis yang diterima detikSport.
Dalam penjelasan detailnya pada masing-masing pemain, Tae Yong mengungkapkan nama, posisi, statistik, riwayat cedera, serta komentar spesifik atas pemain itu. Secara umum, Tae Yong menyoroti lemahnya fisik para pemain Timnas Indonesia U-19.
"Secara fisik sangat kurang. Setelah menit ke-20, para pemain terlihat capai. Karena itu, di Chiang Mai, kami berkonsentrasi meningkatkan kemampuan fisik," kata mantan pemain Timnas Korea Selatan itu.
Secara keseluruhan, Tae-yong meminta pembenahan total di dua bagian. Adalah masalah fisik dan mental pemain.
"Kalau dua hal itu dibenahi dengan benar, pasti sepak bola Indonesia akan berkembang sangat baik," kata pelatih berusia 50 tahun itu.
(yna/cas)