Isu itu bermula saat Presiden Madura United Achsanul Qosasi mengajukan dua nama yang dinilai cocok mendampingi skuad Garuda, satu nama lainnya ialah Rahmad Darmawan. Lalu apa tanggapan Robert?
"Saya sudah sudah melakukan observasi dan ini hanyalah spekulasi di internet dan makin ramai dperbincangkan di sosial media," ujar Robert saat dihubungi wartawan, Rabu (24/6/2020).
Meski hubungan antara Shin Tae-yong dan PSSI meruncing, Robert meyakini bahwa pelatih asal Korea Selatan akan menyelesaikan polemik ini dengan sangat baik.
"Kedua belah pihak sama-sama profesional, baik PSSI adalah organisasi profesional dan pelatih Korea Selatan itu juga orang profesional dalam menjalankan tugasnya," ujar Robert.
Menurutnya spekulasi ini tak perlu dibesar-besarkan, namun menurutnya arus isu di media sosial sulit untuk dibendung. "Semuanya di luar dari itu hanyalah spekulasi dan sesuatu yang tidak perlu dibesar-besarkan. Sayangnya, sekali lagi, sosial media yang menggiringnya," paparnya.
Ia pun menegaskan masih setia mendampingi Persib untuk menghadapi kelanjutan Shopee Liga 1 2020. Termasuk mempersiapkan timnya untuk melanjutkan kemenangan beruntun dari tiga laga awal yang dilakoni Muang Bandung.
"Tim nasional juga akan melanjutkan rencana mereka dan jika akhirnya tidak berjalan bagus, mari bicara soal masa depan, bicara soal realitas, bukan bicara soal spekulasi yang tersebar di sosial media karena itu tidak bagus. Saya berkonsentrasi untuk Persib Bandung, dan biarkan PSSI dengan pelatih Korea Selatan itu menjalankan pekerjaan mereka," pungkasnya.
(yum/aff)