Timnas Indonesia U-19 kembali kedatangan pemain keturunan dan jumlahnya bisa bertambah lagi. PSSI menyebut kewenangan ada di tangan pelatih Shin Tae-yong.
Timnas U-19 kini diperkuat empat pemain keturunan. Yang terbaru adalah Kelana Noah Mahesa dan Luah Fynn Jeremy Mahesa, yang diberi debut kontra Hajduk Split U-19.
Kelana Noah tampil menjadi starter, sementara Luah turun di babak kedua, Selasa (20/10/2020). Mereka berdua menambah stok pemain keturunan yang sebelumnya sudah diisi Jack Brown dan Elkan Baggott.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bukan tidak mungkin Timnas U-19 masih akan kedatangan pemain keturunan lagi. Apalagi, Pelatih Timnas U-19 Shin Tae-yong memang pernah mengatakan membutuhkan tenaga pemain keturunan yang diharapkan punya kualitas lebih dari pemain lokal.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menyebut bahwa semua keputusan pemanggilan pemain termasuk darah keturunan merupakan keputusan Shin Tae-yong.
"Terserah Shin Tae Yong, semua hak pelatih. Jadi kami (PSSI) tidak ikut campur soal itu. Dia sendiri yang cari pemain keturunan yang ada darah Indonesianya," kata Iriawan kepada wartawan.
"Data-data dari Shin Tae Yong semua kalau pemain. Kalau pelatih kelas dunia begitu straight sekali. Datanya banyak yang dia cari," sambungnya.
PSSI siap mendukung keputusan Shin Tae-yong untuk membangun Timnas U-19 yang kuat, termasuk merombak Timnas U-19 sampai mendapatkan talenta-talenta terbaik.
Bagus Kahfi yang baru sembuh dari cedera panjang juga dipersilakan PSSI untuk dipanggil andai tim pelatih tertarik.
"Bagus masih sakit, belum maksimal belum berani main keras. Bagus bisa dipanggil nanti tapi tergantung Shin Tae Yong berdasarkan analisis dia," tutur pria yang biasa disapa Iwan Bule.
"Itu Shin Tae-yong yang tahu nanti. Sampai sekarang saya tidak pernah tahu itu bocorannya," tutupnya.