Guilherme Felipe de Castro atau Batata berharap mendapatkan perpanjangan kontrak dari PSS Sleman untuk sisa Shopee Liga 1. Kontrak Batata Segera berakhir.
Nasib Shopee Liga 1 masih belum jelas. Padahal kontrak Batata bersama PSS berakhir pada Desember ini.
"Saya masih ada kontrak sampai Desember (2020). Ke depannya saya hanya ikut kontrak saja. Tapi itu tidak hanya bergantung kepada saya, tapi juga klub, mau seperti apa," kata Batata seperti dikutip dari YouTube resmi PSS Sleman, Rabu (16/12/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Batata merupakan pemain yang didatangkan menajemen PSS pada musim 2019. Kala itu Super Elang Jawa berstatus sebagai tim promosi dan menjelma menjadi kuda hitam.
Di tengah belum jelasnya kelanjutan Shopee Liga 1, pemain berusia 28 tahun itu ingin tetap bertahan. Sebab, dirinya sudah merasa nyaman tinggal di Sleman. Baginya, PSS punya tempat spesial dalam dirinya, apalagi klub kebanggaan warga Sleman itu menjadi klub pertamanya di Indonesia.
"PSS telah membuka pintu buat saya bermain di Indonesia, dan saya sangat mengapresiasi itu. Saya tidak pernah merasakan atmosfer seperti yang diperlihatkan BCS, Slemania," ucapnya.
Ia pun berharap PSS memperpanjang kontraknya dan bisa melanjutkan karier di Indonesia.
"Saya sangat suka klub dan kota ini, saya merasa nyaman di sini. Saya sangat ingin melanjutkan karir di sini," kata pria kelahiran Uberaba ini.
Di beberapa klub Shopee Liga 1, sudah banyak pemain asing yang memutuskan untuk pergi. Makan Konate dan David Da Silva merupakan contoh terbaru. Dua pemain asing itu meninggalkan Persebaya Surabaya.