Belum jelasnya nasib kelanjutan Shopee Liga 1 membuat Persib Bandung memutuskan untuk menghentikan program latihan.
Langkah itu diambil manajemen dan pelatih dalam menyikapi situasi terkini. Walau begitu, para penggawa klub berjuluk Maung Bandung itu boleh melakukan latihan dengan program masing-masing.
"Kami tadi menggelar pertemuan antara tim pelatih, untuk memantau apa yang terjadi pada situasi pemain. Karena pemain juga tiap hari berkomunikasi dengan kami setiap hari dan kami juga terus menindaklanjutinya. Sekarang kami tidak bisa untuk melanjutkan itu dan pemain boleh melakukan latihan dengan programnya sendiri," ujar Pelatih Persib Robert Rene Alberts di Graha Persib, Kota Bandung, Selasa (5/1/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi harap tetap aman dari COVID-19, mengikuti prosedur kesehatan dimanapun mereka berlatih dan mereka tidak diperbolehkan mengikuti fun football dan di setiap kegiatan harus disetujui secara resmi oleh Persib Bandung," lanjut juru taktik asal Belanda itu.
Baca juga: Sudah 2021, Bagaimana Nasib Shopee Liga 1? |
Shopee Liga 1 dijadwalkan akan digelar Februari, tapi sampai detik ini masih belum ada kepastian. Pihak Polri pun tak kunjung menerbitkan surat perizinan digelarnya kompetisi sepak bola paling bergengsi di Tanah Air itu. Kemenpora RI pun tak bisa mengintervensi hal tersebut.
Sejak Maret 2020, Shopee Liga 1 dihentikan karena mulai merangkaknya kasus-kasus baru COVID-19 di Indonesia. Kala itu Persib Bandung telah melakoni tiga pertandingan, yang semuanya diakhiri dengan tiga poin. Robert mengatakan, misa liga yang ditunda bisa dilanjut lagi, tentu harus dimulai lagi dari awal.
"Situasinya juga sekarang sangat mengganggu karena tidak ada liga dan jangan lagi berpikir untuk melanjutkan Liga 2020. Sudah hampir satu tahun (tertunda) dan melanjutkan kembali liga yang tertunda setahun itu tidak masuk akal. Jika mereka mempunyai masalah dengan sponsor, PSSI dan LIB karena sudah menggunakan uang itu, mereka harus menyelesaikannya, dan mulai fokus untuk mempersiapkan liga 2021," katanya.
Saat ini, kata Robert, yang paling penting adalah PSSI dan PT LIB bisa memberikan kejelasan yang pasti kapan liga akan dimulai, sehingga tiap klub bisa mempersiapkan kontrak dan pemain pun bisa kembali berlatih.
"Kami sebagai pelatih harus mulai mempersiapkan dan fokus untuk musim 2021. Para pemain sementara bisa berlatih sendiri sambil pihak klub menyelesaikan masalah mengenai kontrak pemain pada bulan Februari untuk musim 2021. Kami berharap pihak berwenang bisa mengambil keputusan yang bijak dan juga melihat ke depan untuk musim 2021," pungkasnya peracik taktik Persib Bandung yang identik dengan topinya tersebut.
(yum/aff)