Komjen Listyo Sigit Prabowo resmi menjadi calon tunggal Kapolri. PT Liga Indonesia Baru (LIB) berharap nantinya Kapolri baru bisa memberi izin Shopee Liga 1 2021.
Sigit menjadi satu-satunya calon yang namanya dikirim ke Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) oleh pemerintah. Setelah namanya diserahkan, Sigit akan menjalani uji kepatutan dan kelayakan oleh pihak parlemen.
Andai nantinya sudah dipastikan siapa yang menjadi Kapolri, PT LIB berharap ada titik terang untuk perhelatan Shopee Liga 1. PSSI bersama PT LIB sebelumnya sudah dua kali gagal melanjutkan kompetisi karena tak mendapat izin kepolisian akibat pandemi virus Corona.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami semua berharap kompetisi bisa berlanjut, siapapun Kapolrinya. Begitu saja," kata Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, dalam Zoom meeting bersama pewarta, Jumat (15/1/2021).
"Kami sudah sowan ke beberapa pejabat, termasuk nanti ke siapapun Kapolrinya, kami akan mencoba komunikasi dengan beliau-beliau," sambungnya.
PT LIB belum bisa memastikan kapan kompetisi Shopee Liga 1 bergulir lagi. Meski diprediksi dihelat pada Maret 2021, PT LIB menegaskan bahwa yang saat ini diperlukan mendapatkan izin lebih dulu dan selanjutnya menentukan tanggal.
"Jadi prinsipnya, memang kami yang paling pertama ingin dicapai adalah izin dulu. Itu paling penting masukan dari klub. Setelah izin bisa digulirkan, maka kita akan rancang skema, waktu, dan format kompetisi yang baru," Sudjarno mengungkapkan.
PT. LIB juga menegaskan bakal menuntaskan masalah dengan sponsor andai Shopee Liga 1 2020 resmi dibubarkan dan berganti 2021. Klub-klub juga yang bakal menghadapi masalah dengan sponsor turut dibantu.
"Itu juga jadi bahasan kami. Itu terkait kepastian hukum. Kalau ada kontrak-kontrak terkait sponsor, itu nanti ada pembicaraan. Ada hitung-hitungannya. Termasuk LIB juga," tegasnya.