Auditor Piala Presiden 4 Edisi, Nilai Pentingnya Bangun Kepercayaan Sponsor

Auditor Piala Presiden 4 Edisi, Nilai Pentingnya Bangun Kepercayaan Sponsor

Randy Prasatya - Sepakbola
Selasa, 02 Mar 2021 18:35 WIB
Piala Presiden
Foto: Istimewa
Jakarta -

Jelang bergulirnya Piala Menpora 2021, berbagai harapan pun muncul. Salah satu harapan yang tak kalah penting datang dari PricewaterhouseCoopers (PwC), selaku auditor pergelaran Piala Presiden yang sudah berjalan sukses sebanyak empat kali.

Ajang pramusim Piala Menpora direncanakan kick off pada 21 Maret mendatang, dengan diikuti oleh seluruh klub Liga 1. Turnamen ini pun menjadi penting, demi kelanjutan kompetisi sepak bola di Indonesia.

Masukan untuk pergelaran Piala Menpora pun datang dari PwC. Lewat Senior PwC Indonesia, Lok Budianto, mengingatkan jika transparansi sangatlah penting, apalagi akan melibatkan banyak pihak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bagi Lok, jika transparansi bisa dilakukan, makan kepercayaan pun dengan sendiri segera muncul. Jika kepercayaan sudah muncul, tentu saja akan memudahkan pihak penyelenggara jika ingin menggelar ajar yang sama nantinya.

Dirinya pun memberikan contoh, bagaimana ajang Piala Presiden yang digawangi Maruarar Sirait selaku Ketua Steering Committee (SC), bisa menggelar ajang itu sebanyak empat. Dan hebatnya, di setiap penyelenggaraan mampu memberikan nilai hadiah yang terus meningkat.

ADVERTISEMENT

"Kepercayaan sponsor juga sangatlah penting. Supaya semuanya bisa berjalan berkesinambungan dan keberlanjutan dana untuk mendukung sepakbola nasional," ungkap Lok.

"Masalah kita adalah kepercayaan yang masing harus dibangun dan dipupuk. Audit hanya salah satu alat. Lebih banyak lagi hal-hal yang harus diperhatikan penyelenggara turnamen," sambungnya.

Peserta yang akan berlaga di turnamen pramusim Piala Menpora sendiri akan memperebutkan total Rp4,65 miliar. Tim juara akan mendapatkan Rp2 miliar. Adapun, tim runner-up mengantungi Rp1 miliar. Sebesar Rp750 juta dan 500 juta menjadi jatah tim peringkat ketiga dan keempat.

Tim fair play, pemain terbaik, dan pencetak gol terbanyak masing-masing akan menerima Rp100 juta. Sementara pemain muda dan wasit terbaik bakal mengantungi Rp50 juta.




(ran/ran)

Hide Ads