Suporter di gelaran Piala Menpora 2021 bikin senang Menpora Zainudin Amali. Tak ada suporter yang melanggar ketentuan soal datang ke stadion atau berkerumun.
Sebagaimana syarat Polri, sepakbola Indonesia bisa berjalan tanpa menciptakan kerumunan di turnamen pramusim Piala Menpora 2021. Jangankan ke stadion, menggelar nonton bareng (nobar) saja dilarang.
Semua aturan itu dibuat agar sepakbola tidak menciptakan klaster COVID-19 yang penyebarannya belum terkendali di Indonesia. Sejauh ini, suporter di Indonesia mematuhi ketentuan ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya berterima kasih, saya mengapresiasi kepada suporter kita. Dari awal saya orang yang sangat percaya kepada suporter kita dalam suasana seperti sekarang ini mereka pasti akan tertib," kata Amali dalam rilis Kemenpora, mengenai penyelenggaraan Piala Menpora 2021.
"Kalau mereka tidak tertib dan tidak memberikan dukungan terhadap penyelenggaraan ini, maka kompetisinya (Liga 1 dan Liga 2) belum tentu bisa ada, yang rugi semua kita termasuk suporter," ujar Menpora.
"Oleh karena itu saya yakin dan percaya bahwa suporter kita akan oke dengan semua imbauan bahkan mereka saling menjaga di antara mereka sendiri," katanya lagi.
Sejak dibuka pada 21 Maret, tak ada kendala berarti yang mengganggu penyelenggaraan turnamen pramusim. Lima hari sudah gelaran Piala Menpora 2021 berjalan lancar-lancar saja.
Diharapkan suporter bisa terus bersikap patuh sampai turnamen ini selesai. Piala Menpora 2021, yang diikuti 17 klub Liga 1, rencananya akan digelar sampai 25 April mendatang.
"Sekarang sudah memasuki hari yang kesekian dan Insyaallah tidak ada masalah, semua masih berjalan sesuai dengan rencana dan saya akan keliling lagi mengecek. Saya akan melihat tempat-tempat pertandingan siapa tahu bagusnya pada saat pembukaan saja," ucap Amali yang merupakan Politikus asal Partai Golongan Karya.
"Sekali lagi ini pertaruhan, kalau Piala Menpora ini sukses maka kompetisi untuk Liga 1 Liga 2 bisa berjalan tetapi kalau tidak maka pasti akan ada pertimbangan dari pihak kepolisian," ucap Menpora mengakhiri.
(krs/adp)