Menpora: Presiden Jokowi Pantau & Nonton Piala Menpora 2021 di TV

Presiden RI Joko Widodo disebut terus memantau perkembangan turnamen Piala Menpora 2021. Orang nomor satu di Indonesia itu juga mengapresiasi kepatuhan suporter.

Hal itu disampaikan Menpora Zainudin Amali usai dari Istana Negara. Politikus Golkar itu tengah bertugas mendampingi Presiden Jokowi menerima audiensi dengan Ikatan Motor Indonesia (IMI) di Istana, pada Kamis (14/4/2021).

Usai mendampingi, Amali lantas memberikan laporannya terkait pelaksanaan Piala Menpora 2021, ajang turnamen pramusim yang dimulai sejak 21 Maret itu.

"Saya lapor ke beliau terkait pelaksanaan pramusim dan ternyata beliau memantau dan menonton televisi," kata Amali dalam jumpa pers virtual.

"Pas saya bilang, beliau langsung ngomong, 'Saya lihat juga di televisi seperti apa pertandingannya," lanjut dia.

"Beliau juga mengapresiasi suporter dan penggemar pendukung yang sangat patuh terhadap imbauan untuk tidak datang berkerumun ke stadion, serta tidak nobar (nonton bareng)," ujarnya.

Tak hanya memuji tindakan suporter, Presiden Jokowi juga memberikan arahannya terkait pelaksanaan Liga 1 dan Liga 2 agar dipersiapkan lebih baik.

Seperti diketahui, Piala Menpora 2021 merupakan turnamen pramusim sebagai bahan evaluasi PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk mendapat rekomendasi menggelar kompetisi Liga 1 dan Liga 2 pada Juli mendatang.

Sementara itu, Piala Menpora kini sudah memasuki babak semifinal. Empat tim telah memastikan tiket empat besar turnamen itu, yakni PSM Makassar, Persija Jakarta, Persib Bandung, dan PSS Sleman.

Juku Eja akan berjumpa Macan Kemayoran, sementara Maung Bandung akan bertemu Super Elang Jawa. Mereka akan bertanding dua kali dengan sistem kandang dan tandang di tempat netral. Lantas apakah Presiden Jokowi akan datang pada final Piala Menpora 2021 nanti?

"Saya belum mendapatkan konfirmasi apakah Presiden akan hadir langsung di lapangan atau tidak. Itu kita tunggu. Kita harus maklum kesibukan beliau sangat banyak. Kalau beliau datang nanti akan kami siapkan," kata menteri asal Gorontalo tersebut.