Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menyatakan Liga 1 2021/2022 akan berlangsung dengan terpusat di Pulau Jawa. PSS Sleman menyambut baik rencana itu.
PSSI bersama Polri, Menpora Zainudin Amali, dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah menggelar rapat koordinasi yang membahas Liga 1 dan Liga 2, pada Senin (24/5). Dalam rapat itu, Polri siap mengeluarkan izin liga. PT LIB sendiri sudah memasukkan proposal sejak April lalu.
PSSI juga menyatakan, Liga 1 2021/2022 akan terpusat di Pulau Jawa. Menurutnya, itu masukan dari para klub peserta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rencana itu disambut baik PSS Sleman. Asisten manajer M Eksan menyebut, hal it akan sedikit membantu sebab laga memang sulit digelar dengan sistem Home-Away.
"Bagi PSS, pemusatan kompetisi di pulau Jawa tidak ada masalah. Apalagi dengan kondisi saat ini yang tidak memungkinkan kita untuk home-away. Kita ikuti seperti apa yang diputuskan nanti," kata Eksan kepada wartawan, Rabu (26/5/2021).
Rencananya, kompetisi Liga 1 2021-2022 akan bergulir pada awal Juli. Liga 1 kemungkinan dimulai antara 3 dan 7 Juli nanti. Sedangkan kick-off Liga 2 bakal dimulai 14 hari setelah bergulirnya Liga 1.
Eksan berharap, agar nantinya jadwal kompetisi tidak molor. Apalagi setelah melihat gelaran Piala Menpora 2021 yang bisa dibilang sukses, di antaranya semua tim bisa menerapkan protokol kesehatan ketat sehingga tidak muncul kluster penularan COVID-19.
"Meski begitu kami berharap kompetisi tidak molor lagi. Klub Liga 1 sudah membuktikan mampu menerapkan protokol kesehatan selama Piala Menpora 2021, tentu ini menjadi catatan tersendiri, sehingga izin kompetisi bisa segera didapatkan," kata Eksan.
"Harapan kami supaya Liga berjalan tepat waktu, dan semua bisa bersiap dengan kondisi saat ini. Ada tim yang kesulitan juga kan?. Saya berharap Liga tetap jalan sampai selesai kompetisi dan menghasilkan yang terbaik untuk kompetisi kita," pungkasnya.