Pemain muda Indonesia Syahrian Abimanyu berpeluang beraksi di putaran kedua Liga Super Malaysia 2021. Ia baru saja didaftarkan Johor Darul Takzim (JDT).
Abi, sapaan akrabnya, sempat dipinjamkan JDT ke klub Australia Newcastle Jets lantaran slot pemain ASEAN klub sudah terisi oleh Hariss Harun yang juga bertindak sebagai kapten tim. Saat masa peminjamannya bersama Newcastle Jets habis di bulan Juni, Abi kembali ke JDT.
Kini, Hariss Harun sudah meninggalkan JDT dan pulang kampung ke Singapura karena alasan keluarga di masa sulit pandemi COVID-19. Pemain yang juga kapten Timnas Singapura itu bergabung ke Sailor City, klub yang sebelumnya bernama Home United.
Kepergian Hariss Harun bagai berkah buat Abi yang kini diberikan nomor punggung 71 oleh JDT. Selain Abi, JDT juga mendaftarkan dua pemain tambahan lainnya buat putaran kedua Liga Super Malaysia, yakni Guilherme de Paula dan Shahrul Saad.
Putra dari Asisten Pelatih Madura United, Rasiman, itu juga sudah terlihat berlatih bersama skuad JDT, dalam latihan di Kompleks Latihan milik klub, Rabu (21/7/2021).
Sebelumnya, Abi sempat bakal dipinjamkan JDT lagi ke klub lain untuk mencari jam terbang sebelum tampil bersama Harimau Selatan. Apalagi Abi belum dapat menit bermain yang cukup bersama Newcastle Jets dengan cuma tampil 7 menit dari 3 pertandingan di A-League atau Liga Australia.
"JDT maunya bagaimana belum tahu juga sih. Karena semuanya diatur agen saya di sana. Ada kemungkinan dipinjemin lagi ke luar negeri, belum tahu kemana," kata Abi kepada detikSport pada pertengahan Mei lalu soal masa depannya di JDT menjelang berakhirnya masa peminjaman di Newcastle Jets.
Adapun Abi diumumkan sebagai rekrutan baru JDT pada akhir tahun 2020 setelah tak memperpanjang masa baktinya bersama Madura United. Kontraknya bersama peserta Liga Champions Asia 2021 itu berdurasi tiga musim atau sampai 2023.
Eks pemain Madura United itu kini tak perlu menunggu lama untuk segera bermain di JDT. Tapi mengingat gemuknya skuad JDT, Syahrian Abimanyu bisa saja dimainkan di JDT II terlebih dahulu yang bermain Liga Primer Malaysia atau kompetisi kasta kedua di Negeri Jiran.
(krs/aff)