Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka berhasrat Piala Wali Kota Solo 2021 digelar. Dia akan mendiskusikan turnamen itu lagi.
Piala Walikota Solo 2021 semestinya mulai pada 29 Juni lalu. Pandemi virus Corona yang menyebabkan turnamen yang diiuti 8 tim dari Liga 1 dan Liga 2 itu batal.
Dengan kondisi angka penyebaran virus Corona atau COVID-19 yang sudah melandai menurutnya sudah memungkinkan untuk digelarnya turnamen tersebut. Kota Surakarta saat ini sudah menjadi zona oranye.
"Kalau sudah keadaan sudah seperti ini (melandai), kalau saya sih berani, tapi nunggu dulu," ujar Gibran kepada wartawan di kantor Wali Kota, Senin (16/8/2021).
Meski begitu, mengenai keputusan penyelenggaraan turnamen tersebut menurutnya bukan di tangannya. Melainkan dari pihak-pihak lain, seperti dari PSSI maupun juga dari kepolisian.
"Keputusannya bukan di saya, kalau ada lampu hijau dari PSSI, Kapolda (Jateng), Kapolri ya bisa dieksekusi tapi keputusannya bukan di saya," kata Gibran.
Gibran juga mengatakan, saat ini dirinya juga masih menunggu jadwal dari Liga 1 dan Liga 2. Jika nantinya dua kompetisi tersebut bisa digelar, maka besar kemungkinan Piala Wali Kota Solo 2021 juga akan bisa dihelat di Stadion Manahan, Solo.
"Saya juga masih menunggu Liga 1, Liga 2, lagian kan penyelenggara berbeda jadwalnya. Kalau memungkinkan ya boleh kenapa enggak?" tuturnya.
Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu optimis jika nantinya Liga 1 dan 2 sudah dapat izin maka Piala Wali Kota juga akan mendapatkan lampu hijau untuk digelar.
"Kalau Liga sudah dapat izin, ya kami bicarakan lagi lah soalnya banyak yang menunggu juga," kata Gibran.
Ditanya mengenai tim yang akan bertanding di turnamen tersebut, Gibran menyampaikan, akan dibicarakan lagi. Mengingat, penyelenggara juga harus menyesuaikan dengan jadwal tim jika nantinya gelaran Liga 1 dan 2 sudah berjalan.
"Nanti timnya kami bicarakan lagi," kata Gibran menyudahi.
Simak Video "Video Gibran: Indonesia Bisa Jadi Kekuatan Ekonomi Dunia Lewat Industri Halal"
(cas/mrp)