Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, melontarkan candaan mengenai tim Liga 2, AHHA PS Pati. Klub milik oleh Atta Halilintar itu disebut menguasai kungfu.
Liga 2 direncanakan bergulir di Stadion Manahan Solo, Minggu (26/9/2021). Gibran menyarankan agar Persis Solo tidak perlu terlalu percaya diri dan meremehkan klub lain. Menurutnya, semua tim yang berlaga di Grup C kuat-kuat dan tidak boleh dipandang sebelah mata.
"Tidak boleh terlalu kepedean juga, tidak perlu meremehkan musuh," kata Gibran kepada wartawan, Selasa (21/9/2021).
Dia menambahkan, di Grup C banyak tim-tim kuat yang perlu diwaspadai permainannya. Seperti PSIM Yogyakarta, Persijap Jepara dan tim lainnya.
"Di situ (Grup C) banyak tim kuat, seperti dari Jogja (PSIM), Lalu Hizbul Wathan, yang dari Jepara (Persijap), semuanya tim-tim kuat," kata Gibran.
Tidak lupa, putra Sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu juga mencolek klub yang dimiliki Atta Halilintar. Menurut orang nomor satu di Kota Bengawan itu, AHHA PS Pati termasuk salah satu tim yang perlu diwaspadai dan paling diantisipasi.
"Ada timnya Atta Halilintar juga itu yang paling kita antisipasi karena mereka menguasai kungfu juga," kelakarnya.
Jurus kungfu yang disindir Gibran merujuk pada aksi kasar pemain AHHA PS Pati kala bermain dengan Persiraja Banda Aceh.Syaiful Indra Cahya melakukan tendangan kung fu ke muka pemain Laskar Rencong.
Meski begitu, Gibran mengaku, tetap optimis Persis Solo dapat mengimbagi setiap permainan lawan-lawannya nanti. Sehingga, Laskar Sambernyawa bisa meraih poin di setiap pertandingan yang dilakoninya.
"Jadi ya moga-moga menang lah tapi saya optimistis," kata Gibran lagi.
(cas/krs)