PT Liga Indonesia Baru mengizinkan klub peserta 8 Besar Liga 2 2021 merekrut pemain baru lagi. Artinya, ada tiga bursa transfer yang dibuka di Liga 2 musim ini.
PT LIB baru saja menggelar Manager's Meeting Liga 2 2021, Selasa (7/12/2021). Salah satu hasil kesepakatannya adalah kebijakan soal bursa transfer.
Sebelumnya, semua klub Liga 2 sudah menjalani dua bursa transfer. Yakni pada awal musim dan peralihan menuju putaran kedua fase grup.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami sudah memutuskan ada transfer ketiga, kalau pendaftaran pemain pertama saat putaran 1 babak penyisihan (fase grup), kemudian pendaftaran kedua pas penyisihan," kata Direktur Operasional PT LIB Sudjarno saat memberikan keterangan pers.
"Namun sesuai regulasi, ada lagi pendaftaran pemain ketiga. Dimulai tanggal 8 sampai tanggal 14 Desember 2021," ujarnya menambahkan.
Normalnya, satu musim kompetisi cuma membuka dua bursa transfer yakni pada awal musim dan pertengahan musim. PT LIB menyebut bahwa kebijakan bursa transfer ketiga ini sudah ditentukan sejak awal kompetisi.
Namun, transfer pemain pada bursa ketiga tetap harus mematuhi aturan FIFA. Yakni pemain tak bisa memperkuat tiga klub berbeda.
Misalnya Patrich Wanggai sudah tak mungkin pindah lagi pada bursa ketiga. Wanggai memperkuat Rans Cilegon FC pada putaran pertama, kemudian pindah ke Sulut United pada putaran kedua Liga 2.
Sementara itu, 8 Besar Liga 2 akan digelar pada 15-23 Desember di Stadion Pakansari (Grup X) dan Stadion Wibawa Mukti (Grup Y). Sistemnya adalah single-round robin, yang berarti setiap tim cuma satu kali saling berhadapan sehingga total memainkan tiga laga pada babak 8 besar ini.
Selain itu, PT LIB juga menetapkan kebijakan pemutihan kartu kuning untuk pemain-pemain yang tampil di 8 Besar. Jadi kartu kuning yang mereka dapatkan pada fase grup tak dianggap lagi.
"Ini untuk menjaga semua peluang tim untuk lolos ke babak selanjutnya. Tapi cuma kartu kuning saja yang diputihkan, kartu merah tidak ada pemutihan," ucap Sudjarno.
(cas/aff)