Kisruh Persikabo dan Alex Dos Santos Goncalves Berakhir Damai

Dimediasi PSSI, pihak Tira Persikabo dan Alex dos Santos Goncalves akhirnya sepakat berdamai.

Kesepakatan perjanjian damai di antara kedua belah pihak ditandatangani di Kantor PSSI, Jakarta, Jumat (24/12). Mereka bersepakat menyelesaikan perselisihan dengan win-win solution dan tidak melanjutkan proses hukum.

"Manajemen Persikabo telah berupaya dengan baik untuk mencarikan solusi yang tidak merugikan semua pihak. Kami percaya bahwa Persikabo sebagai anggota PSSI telah dikelola secara professional," kata Sekjen PSSI Yunus Nusi di situs resmi federasi, mengapresiasi perjanjian damai tersebut.

Pertemuan pada hari ini dihadiri pihak Persikabo 1973, yakni Presiden klub Persikabo 1973 Bimo D.P Wirjasoekarta dan Sekretaris Klub Rini Sudiro bersama kuasa hukumnya. Sementara Alex ditemani kuasa hukumnya Ponco Nugroho dan kuasa hukum Kedutaan Brasil Daniel Ferreira. Sementara dari pihak PSSI diwakili oleh Wasekjen PSSI Maaike Ira Puspita, Head Of Legal PSSI Lexyndo Hakim, Rizki Fatmala dan Niko Panjaitan dari kesekretariatan PSSI.

Seperti diketahui, Perseteruan bermula dari laporan Alex ke DRC FIFA terkait nilai gaji maksimal 25 persen pada 2020. Saat itu, PSSI memang menerapkan pemotongan gaji 75 persen karena tak ada aktivitas kompetisi. DRC FIFA pada akhirnya memenangi gugatan Alex. Tira Persikabo kemudian mempolisikan Alex, bukan karena gugatan ke DRC FIFA, tapi karena postingan Alex di media sosial.

Tira Persikabo menilai curhatan Alex di medsos tidak benar. Mulai dari nilai pemotongan gaji yang tidak akurat hingga pengakuannya yang memohon-mohon untuk tidak dilakukan pemotongan gaji kepadanya.

Pada prosesnya Presiden Brasil Jair Bolsonaro sampai ikut memerhatikan kasus ini. Lewat postingannya di media sosial, orang nomor satu di Brasil itu melaporkan perkembangan terbaru nasib Alex setelah dilaporkan ke kepolisian.

Setelah kini akhirnya berdamai dengan mantan klubnya itu, Alex Dos Santos Goncalves akan menyampaikan permohonan maaf atas postingan di medsosnya, lewat postingan lain dalam akun pribadinya.

Selain itu Alex akan minta FIFA membatalkan putusan DRC FIFA yang telah jatuh kepada Persikabo dan berjanji tidak akan menuntut apapun kepada Persikabo di kemudian hari. Pihak Alex juga akan mencabut surat laporan ke Komite Etik FIFA.

Sementara pihak Persikabo juga dinyatakan bakal mencabut laporan ke kepolisian. Manajemen Persikabo juga akan menyerahkan surat izin untuk meninggalkan wilayah Indonesia (Exit Permit only-EPO) atas nama Alex.