Egy: Indonesia Sudah Gagal Lima Kali, Kini Saatnya Juara Piala AFF

Egy: Indonesia Sudah Gagal Lima Kali, Kini Saatnya Juara Piala AFF

Mercy Raya - Sepakbola
Selasa, 28 Des 2021 17:15 WIB
Indonesia ke final Piala AFF 2020. Skuad Garuda melaju usai mengalahkan tuan rumah Singapura dengan skor 4-2 di semifinal leg kedua.
Egy Maulana Vikri menuntut Timnas Indonesia terus bekerja keras melawan Timnas Thailand agar tak cuma menjadi runner-up terus di Piala AFF. (Foto: AP/Suhaimi Abdullah
Jakarta -

Pemain Timnas Indonesia Egy Maulana Vikri janji bakal kerja keras di leg I final Piala AFF 2020. Momen ini jadi kesempatan besar bagi Skuad Garuda.

Laga Indonesia melawan Thailand akan tersaji di National Stadium, Singapura, Rabu (29/12/2021). Di laga itu, Timnas wajib tampil habis-habisan untuk bisa meraih gelar juara. Setelah leg I, akan ada pertandingan kedua yang bergulir 1 Januari 2022.

Egy menyebut final kali ini menjadi kesempatan dia dan rekan-rekannya untuk merebut trofi juara, setelah nyaris lima kali gagal. Yakni pada 2000, 2002, 2004, 2010, dan 2016.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kali terakhir, Thailand menjadi pemupus mimpi Timnas Indonesia. Sejatinya, skuad Garuda menang 2-1 di leg 1 atas Thauland tapi di leg kedua, Timnas kalah 0-2. Dengan demikian, Indonesia kalah agregat 2-3.

Egy tak ingin momen pahit itu terulang pada Timnas Indonesia sekarang. Untuk itu, ia janji main maksimal.

ADVERTISEMENT

"Ini bukan tekanan lagi, karena pemain memiliki motivasi tentang itu (juara), karena kami gagal 5 kali," kata Egy dalam jumpa pers virtual Selasa (28/12/2021).

"Ini kesempatan besar untuk kami, jadi pemain punya strong mentality untuk jadi juara. Tetapi kami tahu enggak bisa hanya bicara, tetapi kami harus kerja keras. jadi kami harus kuat sebagai tim, dan kami akan berusaha untuk merebut juara kali ini " kata dia lagi.

Egy juga optimistis lantaran pelatih telah menyiapkan strategi yang disiapkan untuk tim.

"Pertama kami harus yakin bisa menang, keyakinan itu paling penting untuk meningkatkan kepercayaan diri. Ini bukan tentang saya, tetapi semua pemain tentu ingin memberikan yang terbaik, coach juga sudah meracik apa yang akan kita lakukan di final," kata pemain nomor 10 Indonesia itu.

"Sampai darah penghabisan pun kita akan bekerja keras untuk membawa pulang trofi ini. Thailand memang di atas kita, tetapi kita tidak takut. karena bola itu bundar dan saya pastikan kami akan kerja keras," kata dia menambahkan.




(mcy/cas)

Hide Ads