Indonesia sudah lima kali gagal di final Piala AFF. Alfeandra Dewangga berharap pada tahun ini Indonesia bisa menjadi yang terbaik di kompetisi Asia Tenggara.
Indonesia ke final setelah mengalahkan Singapura di semifinal dengan agregat 5-3. Kedua tim sempat bermain imbang 1-1 di leg pertama dan Indonesia menang 4-2 pada pertemuan kedua.
Thailand menjadi lawan Indonesia pada laga puncak dalam duel dua leg di National Stadium, Singapura. Laga pertama digelar Rabu (29/12/2021) malam WIB dan pertandingan kedua di tanggal 1 Januari 2022.
Ini adalah final keenam Indonesia di ajang Piala AFF. Indonesia sebelumnya melangkah ke final pada 2000, 2002, 2004, 2010, dan 2016 tanpa ada yang berakhir sebagai juara.
Dari lima kegagalan Indonesia di final, tiga di antaranya kandas oleh Thailand. Jangan sampai skuad Garuda kembali dibikin menangis untuk keempat kalinya oleh Thailand.
Dewangga selaku bek Indonesia di Piala AFF 2020, ingin mengakhiri kepahitan Indonesia. Dia dan rekan-rekannya sangat berharap bisa meraih gelar juara yang pertama kalinya.
"Saya sangat bersyukur bisa berkontribusi atau membantu Timnas Indonesia. Saya pastinya bakal beri yang terbaik dan semoga bisa beri gelar juara untuk Indonesia pertama kalinya," ka Dewangga kepada PSSI.
"Pasti ada beberapa pemain yang diwaspadai, kami ikut semua strategi dari pelatih. Kondisi kami sangat baik dan siap lawan Thailand," tegasnya.
Kedua tim pernah bertemu di final Piala AFF 2016. Dari skuad Garuda di tahun ini, hanya Fachruddin Aryanto yang tampil di final lima tahun lalu.
Di kubu Thailand tahun ini ada banyak pemain yang masuk skuad 2016. Mereka adalah Teerasil Dangda, Theerathon Bunmathan, Tristan Do, Chanathip Songkrasin, Pokklaw Anan, Sarach Yooyen, dan kiper Kawin Thamsatchanan.
(ran/krs)