Gelaran Seri 4 BRI Liga 1 2021 di Bali dipastikan akan digelar dengan kehadiran penonton. Tapi pemerintah memberi batasan 25 persen atau 5 ribu orang.
PT Liga Indonesia Baru (LIB) sudah lama mengungkapkan rencana menggelar uji coba penonton saat Liga 1 digelar di Bali. Seri 4 Liga 1 akan dilanjutkan mulai Kamis (6/1/2022).
Rencana menghadirkan penonton itu sudah mendapat restu dari pemerintah lewat Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) nomor 01 tahun 2022. Sama seperti saat uji coba di Liga 2, penonton yang boleh masuk harus memenuhi berbagai persyaratan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pada diktum kedelapan di Inmendagri nomor 01 tahun 2022 itu dijelaskan kebijakan khusus yang mengatur rencana adanya penonton di penyelenggaraan pertandingan Liga 1, disebutkan pada poin ke-4 bahwa akan dilakukan uji coba pertandingan Liga 1 dengan menerima penonton langsung di stadion, dengan ketentuan; (a) uji coba dilakukan pada satu pertandingan setiap minggunya, (b) jumlah penonton maksimal 25 persen dari kapasitas stadion atau paling banyak 5 ribu orang, (c) hanya penonton dengan kategori hijau dalam aplikasi PeduliLindungi yang boleh masuk di stadion dan (d) pertandingan yang dilakukan uji coba dengan penonton ditentukan oleh PSSI dan PT LIB," tulis rilis PT LIB.
Menanggapi lampu hijau pemerintah, PSSI siap menjalankan kompetisi dengan seleksi ketat dalam menggelar uji coba penonton. PSSI siap memenuhi semua ketentuan tentang penyelenggaraan pertandingan sepakbola, dengan menyesuaikan peraturan yang dikeluarkan pemerintah.
"Kami selalu patuh dan taat pada ketentuan yang sudah dikeluarkan oleh pemerintah. Termasuk dalam penyelenggaraan pertandingan sepakbola Liga 1 yang rencananya akan dihadiri oleh penonton. Detail yang akan ditentukan dalam rencana tersebut, juga menyesuaikan dengan kebijakan pemerintah yang terbaru," kata Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan.
Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita menjamin bahwa pihaknya juga sudah membuat peraturan khusus untuk penonton atau pendukung tim yang bisa masuk ke dalam stadion. Peraturan itu, kata Akhmad Hadian Lukita, juga sudah disesuaikan dengan kebijakan pemerintah.
Sebagaimana pernah dikabarkan sebelumnya, PT LIB sampai membuat aplikasi khusus untuk penonton yang mau hadir menyaksikan Liga 1. Aplikasi bernama LIB Super App itu sudah dicoba pada gelaran Liga 2 belum lama ini.
"Beberapa peraturan yang wajib dipatuhi contohnya penonton harus sudah melakukan tes swab antigen dengan hasil negatif dan sudah masuk dalam aplikasi PeduliLindungi. Penonton dan siapapun yang bisa masuk ke dalam stadion, harus sudah mendapatkan vaksin dua kali. Tanpa kecuali," ujar Lukita.
"Insya Allah pekan depan sudah ada penonton dalam pertandingan BRI Liga 1 2021/2022. Tentu dalam jumlah yang terbatas dan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Kami meminta dukungan semua pihak agar bisa patuh dan disiplin. Bagaimanapun ini merupakan hajatan kita bersama. Dibutuhkan tanggung jawab dan komitmen bersama untuk bisa memuluskannya," ucap Lukita.