Liga 1: Persipura Vs Madura United Ditunda, Imbas COVID-19

Pertandingan BRI Liga 1 antara Persipura Vs Madura United resmi ditunda. Keputusan diambil setelah sejumlah pemain dari Laskar Sapeh Kerrap terkonfirmasi positif COVID-19.

Hal itu disampaikan Direktur Operasional LIB, Sudjarno, dalam jumpa persnya Selasa (1/2/2022), menjelang pertandingan antara Mutiara Hitam dengan Laskar Sapeh yang akan dilangsungkan di Stadion Kompyang Sujana, Bali, hari ini pukul 16.15 WIT.

"Terkait dengan laga antara Madura dengan Persipura pada pekan ke-22 ini, nomor pertandingan 191 yang rencananya akan diadakan pada 1 Februari, pukul 16.15 WIT, dengan ini PT Liga Indonesia Baru menyatakan pertandingan tersebut ditunda," kata Sudjarno dalam jumpa pers virtualnya.

Sudjarno menjelaskan bahwa penundaan tak lain karena alasan protokol kesehatan. "Setelah kami melihat hasil PCR terhadap dua kesebelasan yang akan bertanding yaitu Madura dan Persipura, dari hasil PCR yang kami terima hari ini, beberapa pemain klub Madura United terkonfirmasi positif COVID-19," ujarnya.

PT LIB sendiri sebelumnya juga telah melakukan konsultasi dengan PSSI dalam rapat virtual. Adapun pertemuan tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, yang didampingi wakilnya serta Sekretaris Jenderal PSSI. Hadir pula Dirut Utama LIB Akhmad Hadian Lukita.

"Atas arahan Ketum dan diskusi itu maka LIB dan juga dengan manajemen klub Madura United, dan manajemen klub Persipura, kami mengadakan emergency meeting, dan itu tertuang dalam pasal 52 regulasi BRI Liga 1 2021-2022 di ayat 7," katanya.

"Dan juga kami merespons surat permohonan dari klub Madura United, yang menyampaikan bahwa sisa pemainnya tidak lebih dari pada 14 pemain, sehingga kami melakukan emergency meeting. Kami lakukan secara darurat untuk memutuskan keberlanjutan pertandingan ini dan diputuskan bahwa baik sesuai permohonan MU dan kesepakatan pada emergency meeting dan manajemen Persipura, LIB, diputuskan bahwa pertandingan tidak dapat dilaksanakan hari ini dan ditunda."

Sudjarno sekaligus menjelaskan bahwa sebenarnya ada kesempatan bagi Madura United untuk melengkapi jumlah pemain menyesuaikkan regulasi pasal 52. Namun, waktunya tidak cukup untuk mendatangkan pemain pengganti yang sudah terdaftar.

"Kami tahu durasi waktunya tak cukup untuk itu sehingga diputuskan salah satu argumentasinya untuk ditunda. Dan kesepakatan ini sudah kami dibahas dan diputuskan, dan sudah bersama-sama Madura United dengan Persipura. Ini bisa diterima dan bisa dijadwal ulang untuk waktu yang akan ditentukan kemudian," sebutnya.