PT LIB: Madura-Persipura Ditunda, Laga Liga 1 Lainnya Aman

PT LIB: Madura-Persipura Ditunda, Laga Liga 1 Lainnya Aman

Muhammad Robbani - Sepakbola
Selasa, 01 Feb 2022 18:10 WIB
Pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-14, Bhayangkara FC melawan PSIS Semarang di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Jumat (26/11/2021). Bhayangkara FC ditahan imbang tamunya PSIS Semarang dengan skor akhir 0-0.
Ilustrasi BRI Liga 1 (Foto: PIUS ERLANGGA/detikSport)
Jakarta -

BRI Liga 1 2021 sedang diterpa badai COVID-19 dengan jumlah 68 orang positif virus corona. Sejauh ini cuma laga Madura United Vs Persipura Jayapura yang ditunda.

Dilaporkan Satgas PT LIB Dokter Alfan Nur Asyhar, ada banyak peserta Liga 1 yang sedang menjalani isolasi. Terbaru, Madura United menjadi peyumbang kasus positif COVID-19 terbanyak.

Ada 24 orang dari klub itu yang terkonfirmasi positif COVID-19. Laga Madura United melawan Persipura Jayapura, yang seharusnya digelar, Senin (1/2/2022), pun batal digelar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di luar Madura United, banyak klub juga yang sudah mengonfirmasi seperti Persib Bandung, Persebaya Surabaya, PSS Sleman, Persija Banda Aceh, hingga Persija Jakarta. Tapi belum ada klub yang kondisinya separah Madura United.

Bhayangkara FC melawan Barito Putera dijadwalkan digelar di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Senin (1/2), pukul 18.15 WIB. Lalu dilanjutkan Persela Lamongan Vs Arema FC, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, pukul 20.45 WIB.

ADVERTISEMENT

Kedua laga itu tetap akan digelar sesuai jadwal. Arema sendiri sebelumnya juga sempat terkena badai COVID-19 dengan jumlah lima orang, sebagaimana diumumkan Gubernur Bali I Wayan Koster.

"Terkait match hari ini, kami dapat hasil dari PCR klub-klub yang bertanding. Ada 6 (klub), dua di antara Persipura vs Madura United, kemudian di Ngurah Rai dan I Wayan Dipta tetap main karena PCR bagus," kata Direktur Operasional PT LIB Sudjarno, saat memberikan keterangan via Zoom.

Sementara itu, tim satgas PT LIB saat ini sedang memantau isolasi para peserta Liga 1. Durasi isolasi pemain dan ofisial klub bisa berbeda-beda.

"Kami catat untuk Arema sendiri tingkat kesembuhannya ternyata berbeda-beda. Dari awal CT value yang berbeda- beda ternyata menentukan kesembuhan yang berbeda juga," tutur Alfan Nur Asyhar.

"Kami catat ada yang 5 hari, 10 hari, dan 14 hari, sehingga untuk menyelesaikan bisa bersih kurang lebih 5 sampai 14 hari," ucapnya.

(aff/cas)

Hide Ads