.webp)
Madura United gagal bertanding melawan Persipura Jayapura pada laga tunda pekan ke-22 BRI Liga 1. Laskar Sape Kerrab tetap turun ke lapangan, meski cuma menjalani game internal.
Laga ini sedianya digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (21/2/2022) pukul 21.30 WITA atau 20.30 WIB, namun akhirnya dibatalkan setelah skuad Mutiara Hitam tak hadir ke stadion.
Padahal Madura United sudah bersiap-siap untuk bertanding sesuai jadwal. Prosesi lempar koin dari wasit sebelum kick off pun sudah dilakukan, meski tanpa kehadiran Persipura.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi Madura United tak bergegas kembali ke hotel setelah gagal bertanding. Mereka memilih menggelar game internal sebagaimana terlihat dalam postingan Madura United di Instagram.
Madura United terlihat bermain dengan membagi timnya menjadi dua tim. Salah satu timnya mengenakan rompi berwarna kuning.
Sementara itu, dari penjelasan PT Liga Indonesia Baru (LIB), Persipura ternyata mengajukan penundaan laga. Meski sebenarnya Persipura punya 21 pemain dan 7 ofisial yang negatif COVID-19.
Adapun penundaan hanya bisa dilakukan jika sebuah klub kurang pemain dari 14 orang. Jika syarat itu terpenuhi, kedua tim yang akan bertanding dan PT LIB akan menggelar emergency meeting.
PT LIB menilai Persipura tak memenuhi syarat untuk mengajukan penundaan. Sementara Persipura beralasan bahwa pengajuan penundaan dilakukan untuk menjaga asas fairness.
"Tidak ada kejadian luar biasa terkait COVID-19. Ini kasusnya seperti pertandingan Persikabo versus Bali United, beberapa pekan yang lalu. Pertandingan tetap dilanjutkan," kata Direktur Operasional LIB, Sudjarno, dalam rilis operator.
"Dari kami pun juga sudah siap semuanya. LOC, wasit, keamanan, sudah berada di stadion. Tim Madura United juga sudah datang di stadion," ujarnya.
View this post on Instagram
(adp/ran)
