Vietnam Keluhkan Lapangan Stadion Patriot, PSSI Janji Evaluasi

Vietnam Keluhkan Lapangan Stadion Patriot, PSSI Janji Evaluasi

Muhammad Robbani - Sepakbola
Sabtu, 02 Jul 2022 23:00 WIB
Mochamad Iriawan
Iwan Bule (memegang mic) akan mengevaluasi keluhan yang muncul selama Piala AFF U-19 berlangsung. Foto: Muhammad Robbani/detikSport
Bekasi -

Vietnam mengeluhkan kondisi lapangan Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, yang menjadi venue Piala AFF U-19 2022. Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan janji akan mengevaluasi.

Keluhan Vietnam bisa dilihat dalam video yang diunggah Federasi Sepakbola Vietnam (VFF) di Youtube resmi mereka. Memang lapangan Stadion Patriot tidak dalam kondisi terbaik, beberapa titik nampak kosong tanpa rumput.

Jika tidak ada perbaikan, bukan tidak mungkin kondisinya akan semakin buruk. Apalagi jadwal Piala AFF U-19 terbilang padat, dengan setiap tim bermain tiap dua hari sekali selama fase grup.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Iriawan yang mengatakan PSSI selaku tuan rumah sudah berusaha menggelar turnamen agar bisa berjalan dengan baik. Fokus PSSI juga melayani para tim tamu, misalnya menyediakan hotel terbaik.

"Lapangan ini tidak masalah ya, tentu pasti ada sedikit, saya jawab sekalian termasuk hotel di sekitar Stadion Patriot semua, tentunya kami akan lakukan evaluasi, itu kan lapangan latihan," kata Iriawan di Stadion Patriot Chandrabhaga, Sabtu (2/7/2022).

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Timnas Indonesia U-19 kini melakoni laga perdananya melawan Vietnam, Sabtu (2/7). Antusiasme suporter begitu besar dengan alokasi tiket sebesar 75 persen dari kapasitas stadion langsung terjual habis.

Tapi PSSI tak mau menyalahi aturan dengan menjual tiket lebih dari kesepakatan yang sudah dicapai dengan pihak keamanan. Dari pantauan detikSport, tribune Stadion Patriot tampak nyaris penuh.

"Kami alokasikan sesuai dengan izin dari polda itu antara 15 dan 18 ribu. Tapi memang antusiasme suporter di luar itu tadi luar biasa sehingga ini membanggakan bagi kita," tutur Iriawan.

"Mereka kalau timnas sudah main, mereka menjadi satu semuanya dari mana-mana, dari klub-klub lain yang biasa berseberangan menjadi satu," ucapnya.

(adp/nds)

Hide Ads