Turnamen Garuda International Cup (GIC) 2022 telah rampung digelar dan sukses. Tahun depan, panitia mau mengundang tim dari Amerika hingga Eropa.
GIC yang menggelar dua kategori usia yakni U-12 dan U-17 diikuti oleh 32 tim dari lima negara ASEAN yakni Malaysia, Brunei, Filipina, Singapura, dan Indonesia. Digelar mulai Kamis (30/6/2022), IGC rampung pada, Minggu (3/7).
Tim tuan rumah yakni ASIOP menyapu bersih gelar juara di dua kategori usia. Tim ASIOP merah memenangi gelar U-23 setelah menang 3-1 atas Next Bali Generation di final lewat adu penalti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan ASIOP Merah juga juara di kategori U-17 dengan mengalahkan ASIOP Biru yang merupakan juara Piala Soeratin U-15 2021. Gol tim ASIOP merah dicetak oleh Eros Dermawan yang memborong dua gol kemenangan.
"Syukur alhamdulillah turnamen internasional Transtama-GIC 2 telah berakhir. Terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat membantu menyukseskan ajang ini," kata Steering Committee GIC 2 Ade Prima Syarif, seusai gelaran berakhir.
"Kami juga bersyukur anak-anak kami di ASIOP bisa berprestasi di Transtama-GIC 2. Selamat kepada para pemenang yang memang sudah berjuang keras sepanjang turnamen," ujarnya.
Dijelaskan Ade Prima, pihaknya sangat puas gelaran GIC yang merupakan edisi kedua, bisa berjalan dengan sukses. Lima negara ASEAN ikut berpartisipasi dan makin menambah semarak ajang ini.
Sejak pertama kali digelar pada 2015, IGC memang tengah merintis turnamen skala internasional di Indonesia. Pada edisi perdana, GIC baru diikuti oleh tim-tim dari Indonesia, Malaysia, dan Singapura.
Panitia mau GIC lebih semarak lagi dengan mengundang tim-tim dari luar Asia. Diharapkan GIC makin dikenal, siapa tahu bisa setara dengan turnamen sejenis semisal Gothia Cup.
"GIC akan menjadi agenda rutin. Tahun depan bisa 10 negara, khususnya dari Amerika Serikat itu Brooklyn United sudah konfirmasi mau ikut. Nanti ada juga Spanyol. Dari ASEAN kami ingin mengundang akademi asal Vietnam dan Thailand," ucap Ade Prima.
Juara dan penghargaan GIC 2022
Kategori U-17
Juara: ASIOP Merah
Runner up: ASIOP Biru
Peringkat Ketiga: Timnas Pelajar Blispi
Top skor: Lugas Satria (8 gol, Timnas Pelajar Blispi)
Pemain Terbaik: Eros Dermawan (ASIOP Merah)
Kiper terbaik: Zaki (ASIOP Biru)
Pelatih Terbaik: Yulio Meriem Putra (ASIOP Merah)
Kategori U-12
Juara: ASIOP Merah
Runner up: Next Bali Generation
Peringkat ketiga: Jakarta Academy Soccer
Tops skor: Nawafal Qaedi (6 gol, ASIOP Merah)
Pemain terbaik: Chico Jericho (ASIOP Merah)
Kiper terbaik: Haikal (Next Bali Generation)
Pelatih terbaik: Eka Nanda (Next Bali Generation)