Menpora: Kita Tunjukkan Piala Dunia U-20 Serius, Berhasil dan Berkesan

Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali berharap Piala Dunia U-20 di Indonesia berjalan lancar. Sebab Indonesia pertama kalinya menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

"Indonesia sebagai tuan rumah sebagai tuan rumah menjadi hal yang membanggakan. Tadi ketua umum (PSSI) menyampaikan, 77 tahun Indonesia merdeka kita mendapatkan kesempatan untuk menyelenggarakan perhelatan besar sekelas Piala Dunia U-20. Saya kira itu patut syukuri," kata Zainudin Amali saat ditemui di acara 100 Days To Go FIFA U-20 World Cup Indonesia 2023 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (9/2/2023).

Ia mengatakan kepercayaan yang diberikan oleh FIFA kepada Indonesia untuk menyelenggarakan Piala Dunia U-20 juga tidak boleh disia-siakan begitu saja. Sebab banyak negara yang mengajukan diri untuk menjadi tuan rumah ajang tersebut.

"Ini kepercayaan FIFA yang luar biasa kepada kita. Ada beberapa negara yang ingin tapi kepercayaan diberikan ke Indonesia. Kalau ini bagus penyelenggaraannya bagus, orang terkesan, orang luar negeri yang datang ke Indonesia merasa nyaman," jelasnya.

Oleh karena itu, perhelatan Piala Dunia U-20 harus dilakukan secara serius. Sehingga bisa menghadirkan efek domino positif lainnya kepada sektor lain, salah satunya pariwisata.

"Kita tunjukkan di U-20 serius dan berhasil dan semua orang berkesan. Kita harapkan bagi mereka yang belum pernah datang ke Indonesia, bisa datang pada saat U-20 dan mengajak banyak orang lainnya untuk datang ke Indonesia," tutupnya.

Sebagai informasi tambahan, Piala Dunia U-20 bakal diselenggarakan di sejumlah stadion yang berada di 6 kota di Indonesia. Adapun stadion yang bakal dipakai untuk Piala Dunia FIFA U-22 yakni Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (Palembang), Stadion Manahan (Solo), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), Stadion Kapten I Wayan Dipta (Gianyar) dan Stadion Si Jalak Harupat (Bandung).