.webp)
Asisten pelatih Timnas Indonesia, Nova Arianto melihat plus minus penampilan Skuad Garuda saat hadapi Timnas Argentina. Apa pendapatnya?
Indonesia vs Argentina berlangsung di Stadion GBK, Jakarta pada Senin (19/6) malam WIB dalam FIFA Matchday. Tim Tango menang dengan skor 2-0 lewat tendangan jarak jauh Paredes dan sundulan Romero.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lewat media sosial pribadinya di Instagram, novarianto30, asisten pelatih Timnas Indonesia, Nova Arianto menilai plus minus penampilan Timnas Indonesia di laga tersebut. Ada beberapa yang jadi catatan untuk dibenahi, ada pula yang patut diapresiasi.
"Pengalaman yang sangat berharga bagi Timnas Indonesia karena kemarin pemain bisa merasakan bagaimana harus melawan tim dengan rangking no 1 di dunia saat ini," bukanya.
Catatan yang harus dibenahi, adalah soal kualitas passing, sentuhan pertama, dan membuat keputusan dengan cepat memaksimalkan ruang kosong. Bagi Nova Arianto yang pernah memperkuat Skuad Garuda di era tahun 2000-an, Argentina mengajarkan hal itu!
"Kita memang kalah tapi pemain akan bisa mengukur sejauh mana kemampuan masing-masing dalam melawan pemain kelas dunia . Kita belajar dari Argentina bagaimana kualitas passing, first touch terus bagaimana pemain Argentina cepat dalam mengambil keputusan dan sangat baik dalam mencari ruang kosong di antara pemain Indonesia," jelasnya.
 Tanpa Messi, Argentina masih tangguh buat Timnas Indonesia (Foto: Rifkianto Nugroho/detikSport) |
Hal positifnya, Timnas Indonesia di mata Nova Arianto sudah lebih baik dalam perihal mental dan fisik. Hanya saja, adu body dan keseimbangan pemain di lapangan turut jadi catatan yang harus ditingkatkan lagi.
"Kami coaching staff melihat sekarang mental pemain Indonesia lebih berani untuk menghadapi siapapun termasuk fisik pemain yang jauh lebih baik dari sebelumnya. Tapi ada catatan kita masih sering kalah dalam melakukan main body dengan pemain Argentina, karena balance pemain kita masih sangat kurang," tutuk eks pemain PSS dan Persib tersebut.
