Nadeo Argawinata telah bergabung dengan Timnas Indonesia untuk Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026. Kiper Borneo FC ini layak menjadi pilihan utama?
Nadeo semula tidak masih dalam pemanggilan 28 nama untuk berangkat ke Arab Saudi. Pelatih Patrick Kluivert memilih Emil Audero, Maarten Paes, dan Ernando Ari.
Audero ternyata tidak bisa bergabung dengan skuad Merah-Putih setelah mengalami cedera jelang laga Cremonese vs Como. Paes juga kondisinya masih diragukan karena sudah lama absen karena pemulihan cedera.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kondisi ini yang membuat Nadeo kemudian dibawa ke Timnas Indonesia. Ada pula pemanggilan kiper PSM Makassar, Reza Arya Pratama, yang makin menguatkan bahwa Paes mungkin tidak bisa tampil.
Setidaknya Kluivert saat ini sudah tersedia tiga kiper yang fit. Ada Ernando, Nadeo, dan Reza.
Nadeo mungkin pilihan paling realistis untuk menjadi kiper utama menghadapi Arab Saudi dan Irak di Grup B Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2025. Dia sedang tampil oke dalam enam laga bersama Borneo FC di Super League
Kiper berusia 28 tahun itu cuma kebobolan tiga kali dan tiga clean sheet dalam enam laga. Menurut data situs I.League, Nadeo sudah membuat 26 penyelamatan dan menjadi salah satu faktor Borneo FC ada di puncak klasemen dengan hasil sempurna.
Nadeo terakhir kali menjaga gawang Timnas Indonesia senior pada November 2023 di Kualifikasi Piala Dunia. Indonesia saat itu kalah 1-5 dan pelatih Shin Tae-yong langsung lebih percaya dengan Ernando Ari, sebelum kedatangan Paes.
Ernando Ari mungkin masih sedikit kalah oke dari Nadeo untuk saat ini. Ernando di Persebaya Surabaya cuma punya dua clean sheet dalam enam laga di Super League dan kebobolan lima kali.
Reza Arya mungkin masih belum waktunya dipercaya tampil. Selain minim jam terbang di laga internasional, dia juga baru tampil satu kali untuk PSM di musim ini.
(ran/nds)