Indonesia Memang Susah Cetak Gol, Jangan Melulu Salahkan Wasit!

Indonesia Memang Susah Cetak Gol, Jangan Melulu Salahkan Wasit!

Lucas Aditya - Sepakbola
Minggu, 12 Okt 2025 12:30 WIB
Soccer Football - FIFA World Cup - AFC Qualifiers - Group B - Iraq v Indonesia - King Abdullah Sport City, Jeddah, Saudi Arabia - October 11, 2025 Indonesias Kevin Diks and Thom Haye look dejected after the match REUTERS/Stringer
Timnas Indonesia mandul, jangan terus menyalahkan wasit. (Foto: REUTERS/Stringer)
Jakarta -

Timnas Indonesia kalah dari Timnas Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Kinerja wasit disorot, tapi Skuad Garuda juga memang sudah mencetak gol hingga tumbang!

Di King Abdullah Sports City Stadium, Minggu (12/10/2025) dini hari WIB, Indonesia kalah 0-1 dari Irak. Gol dari Zidan Iqbal yang menjadi penentu kemenangan Lion of Mesopotamia.

Situs AFC mencatat Indonesia melepaskan sembilan tembakan ke gawang Irak. Kualitas shot Indonesia kurang akurat, cuma ada satu yang on target.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Indonesia harus mengubur mimpi melaju ke Piala Dunia 2026. Pada pertandingan sebelumnya, Indonesia tumbang dari Arab Saudi 2-3.

ADVERTISEMENT

Kapten Indonesia, Jay Idzes, menyoroti kinerja wasit selepas kekalahan dari Arab Saudi. Jauh sebelum pertandingan, juga banyak narasi kekhawatiran kecurangan wasit dari PSSI.

"Saya selalu memberikan rasa hormat. Saya memastikan semua orang menjauh dari wasit. Saya mencoba berbicara dengan hormat ke wasit meskipun mereka membuat beberapa keputusan yang tidak menguntungkan kami," kata Idzes selepas pertandingan.

Pengamat sepakbola, Mohamad Kusnaeni, menyayangkan ketajaman lini depan Indonesia yang kurang. Dia menilai permainan Indonesia sudah membail dibandingkan melawan Arab Saudi.

"Timnas Indonesia sebetulnya main bagus di laga ini. Jauh lebih bagus dibanding saat melawan Arab Saudi," kata Bung Kus, sapaan Kusnaeni, kepada detik Sport.

"Kita punya kemampuan mengontrol permainan di babak pertama. Bahkan juga menciptakan sejumlah peluang bagus."

"Sayangnya, di babak pertama kita kurang tajam di lini depan. Termasuk juga kurang klinis dalam penyelesaian akhir. Padahal kita cukup dominan dalam penguasaan bola. Permainan lini tengah dan lini belakang lebih rapi dibanding laga sebelumnya."

"Sayangnya di babak kedua kita agak kehilangan kontrol di lapangan tengah. Apalagi setelah Irak memasukkan dua gelandang andalannya, Zidane dan Jassim. Sebetulnya tidak ada peluang Irak yang betul-betul berbahaya. Gol Zidane pun lahir dari kesalahan kecil lini belakang yang dimanfaatkan dengan baik melalui finishing luar biasa. Sangat disayangkan," kata dia menambahkan.

(cas/krs)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads