Kekalahan di Reebok Stadium, Minggu (24/4/2011) malam WIB, membuat Arsenal tetap berada di urutan tiga klasemen sementara. Dengan empat laga tersisa menuju akhir musim, mereka mengoleksi 64 poin, tertinggal sembilan angka dari Manchester United dan tiga angka dari Chelsea.
Catatan di klasemen tersebut tak pelak membuat sebuah prediksi muncul: Bisa jadi inilah akhir perjalanan Arsenal di Premier League musim ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bolton lebih dulu unggul di menit 38. Gol tersebut tercipta dengan diawali oleh sebuah sepak pojok di sisi kanan pertahanan Arsenal. Bola melambung dan disambut dengan sundulan oleh Gary Cahill. Bola mengarah ke gawang, tapi dihalau oleh Samir Nasri.
Hanya saja, bola buangan Nasri mengarah tepat kepada Sturridge. Nama terakhir ini pun langsung menyambar bola dengan sundulan dan gawang The Gunners pun bobol.
Babak pertama pun usai dengan keunggulan tuan rumah. Namun, sebagai catatan, Arsenal relatif lebih dominan atas Bolton.
Dalam catatatan yang dilansir Soccernet di babak pertama, Arsenal menguasai 64% penguasaan bola, sedangkan Bolton hanya 36%.
Catatan lainnya, Arsenal melepaskan tujuh tembakan dengan tiga mengarah tepat ke gawang. Bolton melepaskan lima, tapi jumlah yang on target lebih banyak dari Arsenal, yakni empat.
Beberapa detik babak kedua dimulai, Bolton malah mendapatkan penalti setelah Johan Djourou melanggar Sturrdige di dalam kotak penalti. Sial bagi Bolton, Kevin Davies mengeksekusi tendangan 12 pas dengan buruk.
Sepakannya mengarah ke tengah dan berhasil diblok oleh Wojciech Szczesny. Setelahnya, Arsenal malah memberikan balasan yang setimpal.
Sepakan kaki kiri Van Persie dari luar kotak penalti, di menit 48, mengarah ke pojok bawah gawang Bolton. 'Tim Gudang Peluru' pun menyamakan kedudukan.
Pada menit 66, Van Persie kembali mengancam. Tapi sepakannya dari sisi kanan pertahanan Bolton melebar jauh di sisi gawang.
Arsenal terus memberikan tekanan. Tiga menit berselang, giliran Samir Nasri yang mendapatkan kans untuk mencetak gol. Sial bagi Nasri, sepakannya ketika sudah berhadapan dengan Jussi Jaaskelainen masih bisa ditepis oleh sang kiper.
Terus menekan, Arsenal akhirnya malah kecolongan di beberapa menit terakhir pertandingan. Semua diawali dari sepakan Johan Elmander yang ditepis Szczesny di dalam kotak penalti.
Bolton mendapatkan tendangan penjuru, dan dari tendangan penjuru inilah lahir gol kemenangan mereka. Bola dilepaskan ke depan gawang Arsenal dan di sanalah berdiri Tamir Cohen. Bola disundulnya dan gawang Arsenal pun bobol lagi.
Susunan Pemain
Bolton: Jaaskelainen, Knight, Cahill, Robinson, Steinsson, Muamba (M. Davies 72), Taylor, Chung-Yong, Davies, Sturridge (Cohen 85), Elmander.
Arsenal: Szczesny, Koscielny, Djourou, Clichy, Sagna, Wilshere (Ramsey 84), Song (Chamakh 65), Nasri, Walcott (Arshavin 73), Fabregas, Van Persie.
Β
(roz/din)