Nasib Robbie Keane Terkatung-katung

London - Sejak dibeli kembali dari Liverpool, karier Robbie Keane di Tottenham Hotspur tak pernah sama lagi. Nasib Keane kini terkatung-katung, antara dijual atau dipertahankan.

Keane kembali ke White Hart Lane pada awal 2009 setelah bertahan selama setengah musim di Liverpool. Dari yang tadinya penyerang andalan, Keane pun harus berjuang mati-matian untuk bisa mendapatkan tempat utama.

Ketajamannya pun tak pernah pulih lagi. Sejak kembali ke Spurs itu lagi, Keane hanya bisa mencetak 11 gol di Premier League. Alhasil, ia dua kali dipinjamkan ke klub lain, ke Glasgow Celtic dan West Ham United.

Kenae hanya menorehkan dua gol di West Ham, sepanjang sembilan kesempatannya bermain pada separuh akhir musim kemarin. The Hammers kemudian terdegradasi dan Keane kembali ke Spurs dengan nasib yang tak jelas.

"Kelihatannya mungkin saya akan pergi tapi saya tak bisa menjawab akan pergi ke mana," ujarnya di Guardian.

"Ada banyak spekulasi, tapi masih ada beberapa pekan lagi (menuju penutup bursa transfer) dan kita lihat saja nanti," lanjutnya.

Keane mengaku belum mendapatkan penawaran dari klub mana pun. Dia juga tidak tahu apakah Spurs sudah mendapatkan penawaran untuknya atau belum. Yang bisa dilakukannya pun hanya bisa menunggu.

"Saya belum menolak tawaran dari mana pun. Saya pikir, ada beberapa orang berbicara dengan klub, tapi hanya itu yang saya bisa katakan saat ini."

"Saya yakin dalam beberapa pekan ke depan semuanya akan selesai. Tampaknya, tak ada apa-apa yang akan terjadi sampai akhir pekan ini," tukasnya.

Penyerang asal Republik Irlandia ini mengaku tak menampik kemungkinan bermain di klub-klub Divisi Championship. Namun, ia tentu lebih memilih untuk bermain di Premier League--jika memang ada tawaran dari klub-klub Premier League.


(roz/din)