Meski punya rekor mentereng di Porto, Villas-Boas ternyata tak sukses di Chelsea. Dia dilengserkan meski masa pengabdiannya belum genap sembilan bulan.
Karena juga pernah dipecat oleh Roman Abramovich, Scolari tak terlalu heran dengan nasib yang dialami Villas-Boas. Dengan investasi ratusan juta pounds yang sudah dikeluarkan oleh Abramovich, tiap manajer Chelsea memang dituntut memberikan trofi tiap musimnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi, kultur Chelsea sangat berbeda. Akan tetapi, langkah ini aneh meski bagi saya tidak begitu aneh karena apa yang saya alami di sana," katanya.
"Beberapa hal diketahui, antara lain hubungan dengan chairman, yang punya hubungan dengan beberapa pemain sebelum pelatih datang," ujar pria yang bekerja di Stamford Bridge pada periode Juli 2008-Februari 2009 ini.
"Villas-Boas adalah seorang juara dan dia akan terus begitu. Dia perlu mengganti minimal tujuh atau delapan pemain, bahkan sejak saya ada di sana, tapi dia gagal," lanjut Scolari.
Setelah Villas-Boas didepak, beberapa nama muncul sebagai kandidat kuat penggantinya, antara lain Rafa Benitez, Jose Mourinho, Pep Guardiola, hingga Fabio Capello. Menurut Scolari, siapa pun yang terpilih, akan mengalami situasi yang sangat sulit.
"Ini akan jadi neraka untuk siapa pun yang menggantikan dia," tandasnya.
(mfi/din)