Arsenal harus bekerja keras untuk mengamankan kemenangan saat menjamu QPR di Emirates Stadium, Sabtu (27/10/2012) malam WIB. Tim 'Gudang Peluru' harus menunggu hingga menit ke-84 untuk mencetak gol lewat kaki Mikel Arteta.
Itu berarti bahwa gol Arsenal itu dicetak setelah QPR bermain dengan 10 pemain akibat Mbia diganjar kartu merah karena melakukan tindakan kasar pada Thomas Vermaelen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wenger lantas mengakui bahwa keunggulan jumlah pemain memang membantu tim asuhannya meraup poin penuh di pekan ke-9 Premier League itu.
"(Pertandingan) itu menjadi lebih mudah setelah (Stephane) Mbia mendapatkan kartu merah. Selain itu, saya merasa bahwa tim ini terkadang harus melewati hal ini dan kami mengakhiri laga dengan meraih poin, itulah yang kami lakukan hari ini," terang Wenger di Sky Sports.
Manajer asal Prancis itu juga menerangkan bahwa ini merupakan kemenangan penting bagi timnya seusai menderita dua kali kekalahan secara berturut-turut di laga sebelumnya saat melawan Norwich City dan Schalke.
"Sebab, jika Anda kalah dalam dua laga kepercayaan diri menghilang dengan cepat. Bagi kami hari ini, hal terpenting adalah untuk memenangi pertandingan, dan berduel melawan QPR yang bermain bagus, serta bertanding melawan rasa gugup," ucap pria 63 tahun itu.
"Anda bisa menyaksikan bahwa rasa percaya diri itu belum kembali sepenuhnya. Kami bermain serius dan penting tidak membuat kesalahan lalu mengambil satu peluang kami, itulah yang terjadi," imbuhnya.
(roz/a2s)