.webp)
Manchester City memulai tahun 2014 dengan kemenangan 3-2 ketika melawat ke markas Swansea City. Hasil itu untuk sementara membuat City naik ke puncak klasemen Premier League.
Di Liberty Stadium, Rabu (1/1/2014) malam WIB, City unggul duluan melalui gol Fernandinho di menit ke-14. Tepat sebelum turun minum Swansea menyamakan skor melalui Wilfried Bony.
Di babak kedua City kembali unggul lewat gol Yaya Toure di menit ke-58. Delapan menit kemudian gol kembali dibuat oleh tim tamu kali ini melalui Aleksandar Kolarov.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan hasil tersebut City untuk sementara bertengger di puncak klasemen Premier League dengan 44 poin hasil dari 20 laga. City masih bisa tergeser jika Arsenal (42 poin dari 19 laga) berhasil menang atas Cardiff, juga pada laga Rabu (1/1) malam ini.
Kemenangan atas Swansea turut membuat City berhasil melanjutkan rentetan kemenangannya. Sejak berimbang 1-1 lawan Southampton pada 7 Desember, The Citizens kini telah mencatatkan lima kemenangan secara berturut-turut.
Swansea, yang kini menempati posisi 11 dengan 21 poin dari 20 pertandingan, sebaliknya belum bisa kembali meraih kemenangan di Premier League selama enam laga beruntun. Kali terakhir The Swans memetik tiga angka di Premier League adalah ketika mengalahkan Newcastle United pada 4 Desember lalu.
Jalannya Pertandingan
Peluang pertama buat City di menit ke-3. Umpan tarik Alvaro Negredo mengarah ke Edin Dzeko yang melanjutkan dengan tembakan ke arah gawang. Arah bola masih melebar dari sasaran.
Dua menit berselang Swansea membalas. Mendapat bola di luar kotak penalti, Wilfried Bony melepaskan tembakan kendati bola masih melaju tipis di samping gawang City.
Jesus Navas menggiring bola di sisi kanan mencoba mencari celah untuk umpan silang di menit ke-12. Di tepi garis ia menendang bola, yang seperti tendangan langsung, untuk kemudian ditinju Gerhard Tremmel menjauhi gawang Swansea.
City memimpin di menit ke-14. Diawali dari sepak pojok, bola lantas mengarah ke Fernandinho yang meneruskan dengan sepakan keras dari tepi kotak penalti untuk menjebol gawang Tremmel.
Jonjo Shelvey melakukan kerjasama satu-dua dengan rekannya di luar kotak penalti City di menit ke-24. Di tengah kepungan pemain lawan Shelvey bisa melepaskan tembakan walaupun bola masih melambung jauh dari bidang sasaran.
Semenit kemudian Swansea mencatat peluang emas lewat serangan cepat. Serangan dituntaskan Jonathan De Guzman, dengan bola masih dapat diamankan Joe Hart seraya menjatuhkan badan.
Swansea menyerang lagi di menit ke-26 lewat Angel Rangel. Samir Nasri mesti melanggarnya di luar kotak penalti, membuatnya dikartu kuning dan Swansea pun mendapatkan tendangan bebas. Peluang ini pada akhirnya belum dapat dimaksimalkan Swansea setelah tendangan Jose Ruiz Herrera Canas menyambut bola muntah belum tepat ke sasaran.
Dari tekanan bergelombang di kotak penalti City, bola akhirnya dikuasai Ashley Williams di menit ke-38. Berada dalam posisi bagus, ia menyepak si kulit bundar kendatipun Vincent Kompany sanggup memblok laju bola yang mengarah ke gawang timnya. Sejumlah suporter tuan rumah tampaknya menilai aksi itu sebagai handball dari Kompany walau wasit tak sependapat.
Bony bekerja sama dengan Shelvey di luar kotak penalti City sebelum melepaskan tembakan keras yang membuat Hart meregangkan tubuh di menit ke-44. Namun, arah bola masih melebar tipis dari bidang sasaran. Di sisi gawang sebaliknya, Samir Nasri lantas melepaskan tendangan voli yang juga belum mengarah tepat ke gawang kubu Swansea.
Di menit injury time Swansea berhasil membuat skor kembali imbang. Bony sukses meneruskan umpan silang Guzman untuk membuat skor jadi 1-1 saat memasuki waktu turun minum.
Kekeliruan Chico Flores di depan timnya sendiri nyaris dimanfaatkan Negredo untuk membuat gol untuk City di awal babak kedua. Tetapi laju bola yang tidak terlalu kencang masih bisa diantisipasi dengan tepat oleh Tremmel.
Bony kembali jadi ancaman City di menit ke-54 sampai akhirnya ia dilanggar di tepi kotak penalti. Dari tendangan bebas, Guzman mengirim bola jauh dari gawang City yang jadi sasaran.
Empat menit berselang City kembali memimpin. Tendangan keras Yaya Toure menyusul kemelut kecil di kotak penalti Swansea tak kuasa dihadang oleh Tremmel, untuk membuat tim tamu kini unggul 2-1. Kredit juga layak diberikan buat Pablo Zabaleta yang sebelumnya sukses mencuri bola dari kaki Canas.
Keunggulan City bertambah di menit ke-66. Di sisi kiri Aleksandar Kolarov melakukan overlap sampai ke kotak penalti Swansea sebelum menuntaskan serangan dengan tembakan keras nan jitu untuk membuat kedudukan berubah jadi 3-1 buat tim tamu.
Bony mengendalikan bola dan berusaha mencari celah di pertahanan City. Berhasil mendapatkannya, ia lantas melepaskan tembakan tepat ke gawang tim tamu walaupun Hart bereaksi dengan sigap untuk memblok bola di menit ke-72.
Di menit injury time, Bony membuat gol keduanya sekaligus membuat Swansea memperkecil ketinggalan jadi 2-3. Tendangan kerasnya tak kuasa dihadang oleh Hart.
Susunan Pemain
SWANSEA: Tremmel; Rangel, Chico, Williams, Davies; Canas, de Guzman; Shelvey (Pozuelo 81'), Hernandez (Lamah 9'), Routledge; Bony.
MANCHESTER CITY: Hart; Zabaleta, Kompany, Nastasic, Kolarov; Navas (Rodwell 90'), Fernandinho, Yaya Toure, Nasri (Milner '69); Negredo (Garcia 58'), Dzeko.
(krs/krs)
