Hughes didakwa melakukan perbuatan tidak pantas setelah melakukan protes keras saat timnya kalah 0-4 dari Tottenham di bet365 Stadium, 10 September lalu. Pada laga tersebut, Hughes diusir ke tribune penonton oleh wasit Anthony Taylor di babak pertama.
Hughes, 52 tahun, tak bisa mengontrol emosinya setelah melihat Taylor mengganjar Marko Arnautovic dengan kartu kuning akibat diving. Beberapa saat sebelumnya, dia juga merasa Stoke harusnya mendapatkan tendangan bebas setelah Dele Alli melanggar Jon Walters.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Atas perbuatannya itu, Hughes dijatuhi denda sebesar 8 ribu poundsterling (sekitar Rp 137 juta) oleh FA.
"Mark Hughes telah didenda 8.000 poundsterling setelah dia menerima hukuman standar menyusul dakwaan pelanggaran yang dijatuhkan FA. Manajer Stoke City itu mengakui bahwa perilakunya di sekitar menit ke-34 pada pertandingan melawan Tottenham Hotspur pada 10 September 2016 adalah perilaku yang tak pantas," terang FA di situs resminya.
Stoke mengawali musim ini dengan buruk. Mereka cuma meraih satu poin dari lima pertandingan pertama Premier League dan kini terpuruk di dasar klasemen.
(mfi/nds)