Vertonghen Sebut Mind Game Mourinho Takkan Pengaruhi Spurs

London - Tottenham Hotspur takkan terjebak dalam mind game Jose Mourinho selaku manajer Manchester United menjelang duel akhir pekan ini. Hal itu dikatakan bek Spurs Jan Vertonghen.

Seandainya Spurs memenangi pertandingan di Old Trafford, Minggu (11/12/2016), maka mereka akan unggul sembilan angka dari MU seraya memperkecil asa juara timnya Mourinho, atau bahkan finis di posisi empat besar. Kedua tim kini menempati posisi lima dan enam.

Mourinho sendiri dikenal sebagai pakar dalam melakukan mind game sebelum duel besar. Sebelum ini ia pun pernah menyebut Vertonghen sebagai "pemain memalukan" setelah bek itu beradu dengan Fernando Torres pada 2013, ketika Mourinho melatih Chelsea.

"Ia seorang manajer yang bagus... ia mengatakan hal-hal tertentu di media tapi itu tak benar-benar mempengaruhi kami. Itu merupakan bagian dari pekerjaan dan ia melakukannya sesuai keinginan dirinya," kata Vertonghen seperti dilansir ESPNFC.

"Pertama-tama ia merupakan seorang pelatih bagus, telah melakukan hal-hal hebat dengan sejumlah tim berbeda. Ia sudah memperlihatkan bahwa dirinya merupakan seorang pelatih yang amat bagus dan punya karakter berwarna, tapi sepakbola butuh itu," sebutnya.

Berandai-andai apa dirinya akan mau bermain di bawah arahan Mourinho, Vertonghen menjawab, "Ia bukanlah manajer saya sehingga saya tidak akan membicarakan hal itu."

Pada September 2013 lalu Vertonghen sempat mengira sudah mencetak gol pertamanya buat Spurs di Old Trafford dalam kemenangan 3-2, kemenangan pertama Spurs atas MU dalam 23 tahun. Tapi pada akhirnya itu dinyatakan sebagai gol bunuh diri Jonny Evans setelah bola memantul mengenainya sebelum masuk ke gawang. Vertonghen belum lupa dengan kejadian itu.

"Pada akhirnya gol itu diambil dari saya!" ucapnya seraya tertawa. "Tapi saya tetap merayakannya sebagaimana itu gol saya."


(krs/din)