Bukan Kontroversi Pertama Wasit Mike Dean

Bukan Kontroversi Pertama Wasit Mike Dean

Kris Fathoni W - Sepakbola
Selasa, 03 Jan 2017 11:55 WIB
Foto: REUTERS/Eddie Keogh
Jakarta - Ada kontroversi dalam kemenangan MU atas West Ham United, terkait keputusan wasit Mike Dean. Itu bukan kontroversi pertama yang melibatkan si pengadil lapangan.

Dean memberi kartu merah langsung buat Sofiane Feghouli di menit ke-15 dalam sebuah kejadian ketika pemain West Ham tersebut berebut bola dengan bek MU Phil Jones. Itu merupakan kartu merah tercepat di Premier League musim ini.

Bukan Kontroversi Pertama Wasit Mike DeanFoto: Action Images via Reuters / John Sibley
Kelayakan kartu merah tersebut dipertanyakan sejumlah pihak, dengan sebagian turut menilai Jones sedikit lebay usai bertabrakan dengan Feghouli. Suporter The Hammers jelas sepakat dengan penilaian tersebut karena sepanjang sisa waktu pertandingan acapkali mengeluarkan cemoohan buat Jones setiap kali ia menguasai bola.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wasit Dean pun ikut jadi sasaran ketidakpuasan suporter West Ham, yang di laga itu bertindak sebagai tim tuan rumah. BBC menyebut bahwa mereka melakukannya dengan menyanyikan chant sindiran 'Mike Dean - semua tentang dirimu'.

Menarik untuk disimak bahwa di babak kedua Dean tidak mengeluarkan kartu setelah pemain West Ham Cheikhou Kouyate melakukan pelanggaran keras terhadap Henrikh Mkhitaryan dari MU, yang pada prosesnya menang dengan skor 2-0.

Kartu merah Feghouli di laga ini sendiri, sebut Opta, merupakan kartu merah ke-14 dari Dean di Premier League sejak awal musim lalu. Jumlah itu setidaknya enam kali lebih banyak daripada wasit lain.

Untuk musim ini saja wasit 48 tahun tersebut sudah mengeluarkan lima kartu merah dari lima laga berbeda; dua kartu merah langsung dan tiga lain merupakan akumulasi dari dua kartu kuning.

Selain kepada Feghouli, kartu merah langsung yang diberikan Dean sejauh ini adalah buat pemain Southampton Nathan Redmond ketika timnya kalah 1-4 dari Tottenham Hotspur pada laga setelah Natal.

[Baca juga: Soton: Kartu Merah Melapangkan Jalan Spurs]

Kartu merah langsung buat Redmond di pertandingan tersebut lahir di menit ke-57, saat Spurs unggul 2-1 usai sempat tertinggal lebih dulu, setelah Redmond dinilai melanggar Dele Alli. Dean juga memberikan penalti buat Spurs, yang lantas gagal dieksekusi oleh Harry Kane.

Bukan Kontroversi Pertama Wasit Mike DeanFoto: Action Images via Reuters / Matthew Childs
Keputusan itu dipertanyakan suporter The Saints yang menilai bahwa Redmond cuma ingin merebut bola dan tidak dengan sengaja melanggar dan menurut aturan baru FIFA hal itu mestinya tidak perlu diganjar kartu merah langsung melainkan kartu kuning saja. Sudah begitu, TeamTalk.com menyatakan bahwa, "siaran ulang memperlihatkan pelanggaran mungkin sudah dimulai dari luar kotak area penalti."

Beberapa bulan sebelum itu, tepatnya di bulan Agustus, pengadil lapangan yang mulai menjadi wasit FIFA sejak 2003 sampai akhirnya pensiun di tahun 2013 tersebut juga tersandung kontroversi lain; dua secara berurutan.

Yang pertama adalah dalam laga Stoke versus Manchester City (1-4) pada 20 Agustus. Dean saat itu memberi penalti buat Stoke karena menilai Raheem Sterling melakukan pelanggaran di kotak terlarang menyusul sebuah sepak pojok. Yang kedua adalah di partai Crystal Palace lawan Bournemouth (1-1) di 27 Agustus. Ia juga memberi penalti buat Palace karena menilai Charlie Daniels melanggar Christian Benteke di kotak terlarang.

"Kedua keputusan itu melahirkan pembahasan di PGMOL (Professional Game Match Officials Board), yang bertugas menangani ofisial dan perwasitan Premier League, dan Dean tidak mendapatkan jatah untuk memimpin pertandingan pada pekan ini," sebut sebuah artikel Mirror.co.uk pada 10 September.

Bukan Kontroversi Pertama Wasit Mike DeanFoto: Richard Heathcote/Getty Images
Media Inggris juga mendokumentasikan kontroversi lain dari Dean, seperti yang terjadi pada tahun 2015 lalu dan diwartakan Telegraph.co.uk pada 25 September tahun itu.

"Petisi suporter Arsenal untuk melarang Mike Dean mewasiti laga mereka lagi sudah mendapatkan 100 ribu tanda tangan," tulis judul artikel tersebut.

Petisi itu merujuk pada ketidakpuasan penggemar Arsenal usai menghadapi Chelsea dengan Dean jadi wasitnya. Ia dianggap tak adil akibat tidak memberikan hukuman buat Diego Costa yang sempat terlibat insiden dengan Laurent Koscielny, Alex Oxlade-Chamberlain, dan Gabriel Paulista. Petisi itu bahkan ikut memunculkan sebuah video yang mengindikasikan Dean ikut merayakan gol Tottenham Hotspur saat menjadi wasit di laga melawan Arsenal.



Bahkan jauh ke belakang, tepatnya pada tahun 2010, Daily Mail bahkan mendokumentasikan kontroversi lain yang melibatkan Dean dan membuat Sir Alex Ferguson, manajer Manchester United saat itu, sampai mencak-mencak.

"Sir Alex Ferguson menyoroti Dean yang tidak memberikan MU sebuah penalti saat kalah 1-2 dari Chelsea, menyebut penampilan si wasit 'amat sangat buruk'. Dan satu pekan sebelum itu Dean memberikan penalti yang dapat diperdebatkan untuk Blackburn di markas Burnley," tulis DailyMail.co.uk pada 7 April 2010.

Akibat kesalahan-kesalahannya saat itu, Dean dinyatakan dapat hukuman dengan, "Akhir pekan ini wasit kontroversial Mike Dean tidak akan mewasiti partai Premier League. Ia dapat sorotan akibat dua penampilannya dan untuk sementara akan bertugas di (divisi) Championship."

Saksikan video dari 20Detik di sini:
(krs/fem)

Hide Ads