City sempat dijagokan jadi juara atau penantang gelar di Premier League musim ini, di musim perdana Guardiola di Inggris. Namun kemudian mereka menjalani periode sulit dan tertinggal dalam persaingan.
Saat ini The Citizens ada di posisi tiga, namun sudah 12 poin di belakang Chelsea yang memimpin klasemen. Secara hitung-hitungan, selisih ini bukan tak mungkin dikejar namun realitanya akan sulit karena Chelsea begitu stabil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya cukup beruntung bisa mengalami periode luar biasa dengan City. Kami memenangi begitu banyak dan memainkan sepakbola yang bagus," kata Mancini kepada Sunday Post.
"Sekarang mereka punya Guardiola, yang saya anggap sebagai pelatih bagus. Tapi mereka sedang sedikit kesulitan dan ada alasan."
"Di Spanyol, sebagai pelatih Barcelona, dia punya Messi, Iniesta, dan tim fenomenal. Plus La Liga itu selalu merupakan persaingan dua kuad dengan Real Madrid sebagai satu-satunya rival," sambungnya.
"Kemudian dia ke Jerman, di mana Bayern Munich selalu menang dan oleh karena itu dia tak kesulitan. Tapi di Inggris, ceritanya berbeda karena Anda bisa punya sampai enam klub yang bisa bersaing untuk gelar dan sekarang ada masalah-masalah."
"Tapi tetap saja, saya sedikit terkejut karena saya rasa sejak 2012, Manchester City adalah tim yang terkuat," demikian pelatih asal Italia ini seperti dikutip Soccerway. (raw/mfi)











































