Karena Sanchez dan Oezil, Wilshere Terpinggirkan

Karena Sanchez dan Oezil, Wilshere Terpinggirkan

Randy Prasatya - Sepakbola
Kamis, 02 Nov 2017 19:22 WIB
Foto: Getty Images/Michael Steele
Jakarta - Jack Wilshere masih belum juga bisa masuk ke tim inti Arsenal setelah kembali dari cedera. Menurut Arsene Wenger, itu karena ada Alexis Sanchez dan Mesut Oezil.

Wilshere terus mengalami penurunan performa setelah berulang kali diterpa cedera sejak tahun 2014 sampai pertengahan 2016. Setelah pulih Arsenal langsung meminjamkan si pemain ke Bournemouth sepanjang musim 2016/2017.

Kini, dia kembali ke Arsenal, namun belum juga bisa masuk ke tim inti dan cuma mencatatkan waktu bermain 13 menit di Premier League saat The Gunners melumat Everton 5-2.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Manajer Meriam London, Wenger, lebih sering memakai tenaga pemain 25 tahun itu di ajang Piala Liga Inggris dan Liga Europa. Itu karena di posisi si pemain sebagai gelandang serang sudah terisi oleh Oezil dan Sanchez, yang keduanya datang saat Wilshere mulai dihantui cedera.

Seruan-seruan untuk meminta Wenger memainkan Wilshere sebagai pemain box-to-box muncul. Namun, manajer asal Prancis itu menolaknya di dalam konferensi pers jelang pertemuan Arsenal dengan Red Star Belgrade dalam laga Liga Europa di Emirates Stadium, Jumat (3/11/2017) dinihari WIB.

"Di pikiran saya, dia (Wilshere) lebih cocok sedikit ke depan (di lapangan). Saya melihatnya dia adalah pemain yang bisa kasih pengaruh ke permainan di sepertiga akhir daripada menjadi pemain box-to-box," kata Wenger seperti dikutip dari Soccerway.

"Dia ada sedikit masalah dalam posisi itu, bersaing dengan Oezil dan Sanchez. Saya percaya dia juga bisa bermain di lini tengah dalam formasi 4-2-3-1 dan 4-3-3. Jadi, dalam sistem permainan kami, saya melihatnya dia cocok sedikit lebih ke depan," sambung Wenger.

Kontrak Wilshere berakhir pada akhir musim ini. Wenger pun kembali menegaskan bahwa masalah itu akan dituntaskan pada Desember 2017.

(din/din)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads